PDIP: Megawati Tak Pernah Intervensi Jokowi soal Cawapres

17 Juli 2018 17:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertemuan Jokowi dan Megawati (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan Jokowi dan Megawati (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jokowi sampai saat ini masih terus menggodok kandidat cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2019. Dalam menentukan cawapres Jokowi, PDIP menegaskan Megawati Soekarnoputri tak pernah mengintervensi Jokowi.
ADVERTISEMENT
"Walaupun sebagai Presiden Jokowi adalah kader PDIP, saya melihat sendiri belum pernah yang namanya Ibu Ketua (Megawati) mencampuri atau mengintervensi (cawapres Jokowi)," ujar Wasekjen PDIP Eriko Sutarduga di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (17/7).
Politisi PDIP, Eriko Sotarduga. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Politisi PDIP, Eriko Sotarduga. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
Eriko menjelaskan, peran Megawati hanya sebatas memberi masukan kepada Jokowi sebagai pimpinan partai politik. Bahkan, menurut Eriko, Jokowi yang meminta saran dan masukan dari Megawati terkait sosok cawapres.
"Sebagai Ketum PDIP Ibu Mega berperan. Dalam hal ini masing-masing menjalankan tugasnya sesuai dengan aturan dan rambu-rambu yang ada," jelasnya.
"Beliau (Megawati) diminta pendapat oleh Bapak Presiden, (karena) sebagai senior. Beliau pasti akan memberi masukan dan itu yang selama ini kami tangkap dalam komunikasi keduanya," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Jokowi memang kerap bertemu dengan Megawati. Pertemuan itu sengaja dilakukan untuk membahas mengenaiberbagai hal, mulai dari kondisi politik terkini hingga cawapres Jokowi.
Seperti pada pertemuan Jokowi dan Megawati di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, 12 Juni lalu. Megawati saat itu memberikan sejumlah masukan kepada Jokowi agar tak salah memilih cawapres.
Presiden Jokowi di HUT ke-71 Megawati  (Foto: Fitrah Andrianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi di HUT ke-71 Megawati (Foto: Fitrah Andrianto/kumparan)
Jokowi mengatakan kandidat cawapresnya kini telah mengerucut menjadi 5 nama. Jokowi menyebut Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai salah satu di antara 5 cawapres yang dipilihnya.
"Saya harus ngomong apa adanya, salah satu nama itu adalah Pak Muhaimin Iskandar, dua hari lalu saya kan sudah sampaikan, ada lima," kata Presiden usai meninjau arena olahraga dayung di Jakabaring Sport City, Sabtu (14/7).
ADVERTISEMENT
Selain Cak Imin, santer terdengar nama lain, mulai dari Mahfud MD, Moeldoko, hingga Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi menjadi cawapres Jokowi.