Pelaku Vandalisme di Underpass Mampang Saat SOTR Teridentifikasi

Pasukan Orange hapus coretan Underpass Mampang. (Foto: Ainul Qalbi/kumparan)

Polisi mulai menemui titik terang terkait pelaku coret-coret atau vandalisme saat Sahur on the Road (SOTR) di underpass Mampang-Kuningan, Jakarta Selatan. Meski tak ada CCTV, polisi berhasil mengidentifikasi sepeda motor yang digunakan pelaku.

"Alhamdulillah kita bisa identifikasi motornya. Nanti kita cari (pelakunya) Baru tadi pagi dapatnya," kata Kapolrestro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (4/6).

Indra menjelaskan, pihaknya tetap mencari pelaku meski menemui kendala karena CCTV belum terpasang di underpass Mampang-Kuningan. Padahal, keberadaan CCTV sangat penting.

"Harus (ada CCTV) karena salah satu pressure (tekanan) kita paling tidak, bisa mengawasi salah satu kejadian," jelas dia.

Kombespol Indra Jafar. (Foto: Garin Gustavian Irawan/kumparan)

Dukungan tekonologi, lanjut Indra, tentu sudah menjadi keharusan terutama di jalan-jalan ibu kota. Sebab, tidak setiap saat petugas kepolisian ada di lokasi. Dengan bantuan teknologi inilah dapat memudahkan polisi dalam mengungkap sebuah kasus.

"Karena polisi enggak selamanya di underpass. Jadi itu penting untuk mengawasi dan ungkap kejadian," ucap dia.

Sebelumnya, sejumlah remaja juga melakukan aksi corat-coret di sepanjang Underpass Mampang pada Minggu (3/6) dini hari. Ada sekitar 15 coretan di sepanjang Underpass itu.

5 di antara coretan yang ditemukan kumparan bertuliskan sebagai berikut:

SOTR LAOET KR. CAWANG 2018

SOTR LAOET KR 403

SOTR LAOET KR

SOTR 2018 KAMPUNG KEDONG

SOTR SUBUR 2018

Coretan ini sendiri sudah dibersihkan oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) kelurahan Mampang Prapatan. Coretan tersebut telah ditutupi dan disamarkan oleh campuran semen dan air yang dioleskan oleh petugas PPSU.