news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pemerintah Anggarkan Rp 6,5 M Bantu Korban Puting Beliung di Bogor

7 Desember 2018 12:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Walikota Bogor Bima Arya tinjau korban puting beliung di Bogor. (Foto: Foto: Dok. Pemkot Bogor)
zoom-in-whitePerbesar
Walikota Bogor Bima Arya tinjau korban puting beliung di Bogor. (Foto: Foto: Dok. Pemkot Bogor)
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kota Bogor menganggarkan dana sebesar Rp 1,5 miliar untuk membantu pemulihan bencana puting beliung yang terjadi di kawasan Bogor Selatan.
ADVERTISEMENT
"Kalau bantuan tunai tak terduga kita dari pemkot ada Rp 1,5 miliar," kata Wali Kota Bogor Bima Arya dalam keterangan yang diterima kumparan, Jumat (7/12).
Namun tidak hanya dari Pemkot Bogor, menurut Bima, pihaknya telah berkordinasi dengan Pemprov Jawa Barat untuk memberikan bantuan dalam mengatasi bencana ini. Pemkot Bogor, kata dia, mengajukan anggaran senilai Rp 5 miliar.
"Kita ajukan Rp 5 miliar kepada provinsi nanti siang. Tadi Pak Gubernur juga sudah telepon saya, insyaallah Pak Gubernur juga akan (beri) bantuannya dari biaya bantuan biaya tak terduga di Provinsi," imbuhnya.
Terkait wilayah terdampak, Bima mengatakan ada empat kelurahan yang mengalami kerusakan. Kelurahan tersebut adalah Kelurahan Lawang Gitung, Pamoyanan, Cipaku dan Batu Tulis.
Walikota Bogor Bima Arya tinjau korban puting beliung di Bogor. (Foto: Foto: Dok. Pemkot Bogor)
zoom-in-whitePerbesar
Walikota Bogor Bima Arya tinjau korban puting beliung di Bogor. (Foto: Foto: Dok. Pemkot Bogor)
"Ini tercatat sekitar 900 rumah yang terdampak, sebagian besar di Bogor Selatan, Kelurahan Lawang Gitung, Pamoyanan, Cipaku, Batu Tulis. Ada rusak berat, menengah, ringan. Kita alokasikan anggaran dari bantuan tidak tak terduga kita," ujarnya.
ADVERTISEMENT
"Tapi yang pertama kita pastikan warga yang mengungsi terpenuhi kebutuhannya dengan baik karena cukup besar 900 rumah. Kita akan membuka ruang untuk warga yang ingin menyumbang baik makanan, pakaian, bantuan tunai, untuk keperluan dan pemulihan fisik rumah yang terdampak," pungkasnya.