news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pemerintah Jawab Tudingan Islamphobia: Fadli Zon Lagi Kehabisan Isu

30 November 2018 7:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Staf Khusus Kepresidenan Moeldoko di Yayasan Budha Tzu Chi. (Foto: Mirsan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Staf Khusus Kepresidenan Moeldoko di Yayasan Budha Tzu Chi. (Foto: Mirsan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai pemerintah sedang mengidap Islamophobia lantaran ceramah Habib Bahar bin Smith dipersoalkan dan dilaporkan ke polisi.
ADVERTISEMENT
Menurut Fadli, ceramah Habib Bahar yang bernada kritik kepada Presiden Joko Widodo itu seharusnya disikapi dengan biasa saja oleh pemerintah. Namun, apakah benar pemerintahan saat ini mengalami Islamophobia?
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, pemerintah tidak akan merespons tudingan Fadli tersebut. Menurut Moeldoko, tudingan Fadli itu menandakan bahwa yang bersangkutan sedang tidak memiliki isu untuk diangkat ke publik.
"Tudingan yang enggak perlu direspon bagi pemerintah, karena memang lagi sepi isu atau kehabisan isu bagi Pak Fadli Zon," ujar Moeldoko kepada kumparan, Jumat (30/11).
Cholil Nafis. (Foto: Instagram @cholilnafis)
zoom-in-whitePerbesar
Cholil Nafis. (Foto: Instagram @cholilnafis)
Sementara itu, Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis menjelaskan, ceramah mengkritik pemerintah sebenarnya diperbolehkan bahkan dianjurkan. Namun, ceramah yang disampaikan harus bermuatan kebenaran tanpa merendahkan orang lain.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Cholil menegaskan, penceramah harus hati-hati dalam memilih diksi agar tak disalahpahami oleh umat, yang paling utama adalah mengikhlaskan niat dan dakwah untuk mengajak pada kebaikan.
"Boleh (mengkritik pemerintah) bahkan dianjurkan untuk amar ma’ruf dan nahi munkar tapi yang dikritik itu kebijakannya bukan fisiknya yang karunia Allah SWT," kata Cholil.
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. (Foto: Ferio Pristiawan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. (Foto: Ferio Pristiawan/kumparan)
Sebelumnya, Fadli mengingatkan jangan sampai pemerintah kembali melakukan upaya kriminalisasi kepada ulama di kasus ceramah Habib Bahar bin Smith.
“Kalau ada penceramah-penceramah itu dicari, dikriminalisasi yang rugi ya pemerintah. Artinya pemerintah ini memang mengalami Islamphobia, dan menurut saya memang terjadi sekarang, karena mereka seperti panik. Ada ceramah ya biasa aja,” kata Fadli di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/11).
ADVERTISEMENT