Pemkot Surabaya Dirikan Posko Tampung Korban Kebakaran Kapasan Dalam

9 Desember 2018 15:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, saat melihat situasi kebakaran yang melanda kampung tua pecinan Jalan Kapasan Dalam, Simokerto Surabaya, Sabtu (8/12). (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, saat melihat situasi kebakaran yang melanda kampung tua pecinan Jalan Kapasan Dalam, Simokerto Surabaya, Sabtu (8/12). (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mendirikan posko terpadu untuk menampung korban kebakaran yang terjadi di Jalan Kapasan Dalam, Simokerto. Posko itu ditujukan untuk hunian sementara para korban yang rumahnya ludes terbakar.
ADVERTISEMENT
"Kami bantu sampai tujuh hari ke depan untuk makan, sambil kami periksa juga data para korban dan keluarganya," ujar Risma, di lokasi kejadian, Minggu (9/12). Posko terpadu itu didirikan di Kantor Kelurahan Kapasan.
Kebakaran yang melanda Kampung Kapasan pada Sabtu (8/12) malam itu menjadi musibah yang serius di pengujung tahun 2018. Meski tidak ada korban jiwa, petugas mencatat ada 17 rumah warga yang ludes dijilat si jago merah dalam semalam.
Kebakaran yang melanda kampung tua pecinan Jalan Kapasan Dalam, Simokerto Surabaya, Sabtu (8/12). (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kebakaran yang melanda kampung tua pecinan Jalan Kapasan Dalam, Simokerto Surabaya, Sabtu (8/12). (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
Sebanyak 29 KK yang terdiri dari 73 jiwa kehilangan tempat tinggal. "Beberapa dari mereka juga ada yang memilih tinggal di rumah saudaranya yang masih satu kampung," kata Risma.
Pemerintah Kota Surabaya, kata Risma, menyiapkan berbagai keperluan untuk para korban di posko terpadu. Di antaranya adalah kasur, bantal, selimut, peralatan mandi, obat-obatan, pakaian layak dan makanan.
ADVERTISEMENT
"Kami juga telah menyiapkan dokter untuk pemeriksaan kesehatan mereka," ujar Risma. "Dan psikolog untuk pendampingan."
Risma juga berjanji akan memberikan bantuan dan rehabilitasi rumah korban kebakaran. Solusi lain yang diberikan Pemkot Surabaya adalah memindahkan korban kebakaran itu ke rumah susun.