Pemprov Bali Siapkan Kendaraan Hias untuk Jokowi saat Pawai PKB ke-40

21 Juni 2018 15:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengerjaan kendaraan hias Jokowi dan Iriana. (Foto: Cisilia Agustina Siahaan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pengerjaan kendaraan hias Jokowi dan Iriana. (Foto: Cisilia Agustina Siahaan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pemprov Bali menyiapkan kendaraan hias khusus yang akan digunakan saat pawai oleh Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara, Iriana Joko Widodo, dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-40 pada Sabtu, 23 Juni 2018.
ADVERTISEMENT
"Kami siapkan tiga kendaraan hias. Satu yang akan dinaiki oleh Presiden dan Ibu Negara didampingi Gubernur dan Ibu serta ajudannya. Kedua kendaraan hias untuk para menteri yang hadir. Dan ketiga untuk media," kata Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Dewa Putu Beratha, di Kantor Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Kamis (21/6).
Kendaraan hias yang akan dinaiki Presiden Jokowi mengambil konsep Bale Bengong yang ada di puri pada zaman dahulu. Sebuah bale berukuran tinggi, tempat raja memantau rakyatnya zaman dahulu.
"Ini seperti bale di puri. Kalau puri zaman dahulu, di sebelah barat ada bale tinggi tempat para raja mengamati masyarakat. Konsepnya seperti itu. Nanti Presiden berdiri di atas sambil melambaikan tangan ke masyarakat Bali," katanya.
ADVERTISEMENT
Kendaraan yang dikerjakan selama 10 hari tersebut dirancang dengan panjang 7,5 meter dan tinggi 5,5 meter. Saat ini dalam proses penyelesaian.
Persiapan panggung untuk Pawai PKB ke 40. (Foto: Cisilia Agustina Siahaan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Persiapan panggung untuk Pawai PKB ke 40. (Foto: Cisilia Agustina Siahaan/kumparan)
Pawai akan dilepas oleh Presiden Jokowi secara simbolik dengan melontarkan anak panah yang mengeluarkan bunga, lalu di area bawah disambut tari api. Setelah itu 17 kontingen pawai akan bergerak searah jarum jam dari depan Monumen Bajra Sandi hingga selesai di depan Kantor Dinas Kebudayaan Provinsi Bali.
"Jadi sesudah 17 kontingen pawai lewat, baru giliran Presiden dengan kendaraan hiasnya bergerak," tambah Beratha.
Terkait kesiapan dari sisi teknis, koordinator kendaraan hias PKB 2018, Gede Agus Wiguna Putra, menyampaikan memang ada desain khusus, yakni dengan pagar di atas kendaraan di sekeliling area tempat Jokowi akan berdiri. Diketahui kendaraan ini kuat menahan 20 orang di atasnya.
ADVERTISEMENT
"Kekuatannya, kami pakai seperti umumnya, karena tahun kemarin bisa dipakai 20 orangan. Kami tidak berani asal-asalan," ujarnya.
Terkait kondisi cuaca yang cenderung hujan beberapa hari terakhir, Beratha menyampaikan dari sisi niskala, pihaknya telah berdoa untuk cuaca yang baik di Denpasar saat pawai berlangsung.
"Mulai hari ini kami berdoa, supaya kalau hujan jangan dijatuhkan di Denpasar tapi di daerah lain. Kalau memang hujan, pawai tetap jalan. Persoalan Presiden nanti ada protapnya dari Paspampres," katanya.
Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyampaikan Presiden dijadwalkan hadir pada Jumat (22/6).
"Besok malam dia akan datang. Esok harinya memberi kuliah umum di ISI, ada juga pertemuan dan siang atau sore mengikuti pawai (PKB). Kalau pembukaan malamnya tidak. Karena beliau ada kepentingan lain di tempat lain lagi," kata Pastika.
ADVERTISEMENT
PKB yang akan berlangsung selama satu bulan ini akan diawali dengan pawai pada 23 Juni 2018 yang akan digelar di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Denpasar mulai pukul 14.00 WITA, dilanjutkan malam harinya dengan pembukaan di Art Center pukul 20.00 WITA.