Pemprov DKI Kerja Sama dengan IPB Atasi Masalah Air hingga Pertanian

21 Januari 2019 9:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) saat penandatanganan kerja sama Pemprov DKI kerja dengan IPB, Senin, (21/1).  (Foto: Moh Fajri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) saat penandatanganan kerja sama Pemprov DKI kerja dengan IPB, Senin, (21/1). (Foto: Moh Fajri/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kerja sama ditandai dengan penandatanganan kesepakatan bersama yang dilakukan langsung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Rektor IPB Arif Satria.
ADVERTISEMENT
Anies menyambut baik adanya kerja sama yang dilakukan. Sebab, ia mengakui banyak masalah di Jakarta yang harus dikerjakan bersama, salah satunya mengenai penyediaan air bersih.
“Kami di Jakarta melihat ada banyak tantangan yang senyatanya dirasakan warga, tapi tak selalu muncul di percakapan publik, salah satunya air minum, air bersih. Bagaimana sebuah kota bisa berkelanjutan kalau tak ada air bersih?” kata Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (21/1).
Selain air bersih, Anies menjelaskan ada permasalahan lain terkait pertanian yaitu kurangnya lahan di ibu kota. Ia mengungkapkan selama ini dalam mengatasi permasalahan pangan, Pemprov DKI mengandalkan stok dari luar daerah.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota.  (Foto: Moh Fajri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota. (Foto: Moh Fajri/kumparan)
Untuk itu, melalui kerja sama ini, Anies meminta bantuan IPB untuk tak hanya menyelesaikan masalah, tetapi juga mendata permasalahan yang ada. Sehingga Pemprov DKI juga menemukan perspektif baru dalam menangani permasalahan yang terjadi.
ADVERTISEMENT
“Kami mengundang lewat MoU nanti kita teruskan kerja sama bukan untuk solusinya saja. Tapi menujukkan masalah, apa masalahnya yang belum tentu terlihat oleh kita. Kita punya list of problem tapi kita harap ada perspektif baru, cara pandang baru,” ujar Anies.
Lebih lanjut, Anies juga mendorong IPB untuk memanfaatkan teknologi agar permasalahan dapat terselesaikan dengan baik.
“Di mana teknologi terbaru kebanyakan di kampus-kampus, selain private sector. Kami harap IPB bisa mendorong ke sana,” tutur Anies.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) saat penandatanganan kerja sama Pemprov DKI kerja dengan IPB, Senin, (21/1).  (Foto: Moh Fajri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) saat penandatanganan kerja sama Pemprov DKI kerja dengan IPB, Senin, (21/1). (Foto: Moh Fajri/kumparan)
Sementara itu, Rektor IPB Arif Satria menjelaskan, kerja sama dengan Pemprov DKI sudah pernah dilakukan sebelumnya. Namun, kerja sama kali ini diperbarui lagi dengan menyesuaikan keadaan yang ada.
Arif mengatakan, kerja sama juga dilakukan salah satunya dalam bentuk pengabdian IPB untuk masyarakat dalam berbagai bidang yang dikembangkan.
ADVERTISEMENT
“Ini upaya sebenarnya sudah dilakukan sejak lama, namun kita me-renew dan mengkonkretkan gagasan. Banyak area yang merupakan kedekatan IPB dan Pemprov, karena IPB ada bidang pangan, lingkungan, energi, kesehatan,” tutup Arif.