Pemprov DKI Tunggu Masukan Teknis Sebelum Siapkan Sarana Formula E

Suasana pertemuan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersalaman dengan pembalap Formula E. Foto: Dok. Istimewa

Pemprov DKI Jakarta sedang proses menyiapkan berbagai sarana untuk menjadi tuan rumah Formula E, ajang balap untuk kendaraan bertenaga listrik, pada tahun 2020. Kepala Dinas Bina Marga DKI Hari Nugroho mengungkapkan saat ini pihaknya belum sampai membicarakan secara detail teknis persiapannya karena menunggu arahan dari panitia penyelenggara Formula E.

“Tentunya secara teknis belum kita rapatin. Kalau memang lintasan itu yang dipakai itu nanti kita tanya panitia internasional itu bagaimana standarnya harus kayak apa. Apakah harus layer (aspal)-nya harus diketahui sekian, tapi kalau memang harus standar gitu kita siapkan sesuai standar dia,” kata Hari saat dihubungi wartawan, Selasa, (16/7).

Hari mengaku masih menunggu pembicaraan lebih lanjut khususnya terkait jalanan yang digunakan sebagai lintasan. Sampai saat ini, kata Hari, belum ada masukan dari tim Formula E.

Suasana pertemuan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat melihat Formula E. Foto: Dok. Istimewa

“Belum (ada masukan), dia baru ngecek lintasan saja, tapi secara detail lintasan kan nggak. Mungkin di lintasan cocok nih ini, tapi secara detail kondisi jalan kan harusnya dites dengan kendaraan yang bagaimana kan kita nggak tahu,” ujar Hari.

Hari menegaskan pihaknya akan terus berkoordinasi khususnya dengan Dinas Perhubungan mengenai segala persiapan yang dibutuhkan. Ia memastikan akan mengikuti segala regulasi yang menjadi syarat sebagai tuan rumah Formula E.

Selain itu, Hari optimistis segala kebutuhan yang diperlukan bisa dikerjakan tidak terlalu lama asalkan sudah ada ketentuan-ketentuan yang didapat.

“Justru kita lagi nunggu tim penyelenggara siapa baru kita ini. Eksekusinya sih enggak terlalu sulit bagi saya, yang penting nanti speknya kayak apa,” tutur Hari.