news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pemuda yang Adu Jotos di Rawamangun Anak Perwira Tinggi TNI AL

13 Oktober 2017 17:12 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Pengeroyokan (Foto: Bagus Permadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pengeroyokan (Foto: Bagus Permadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kasus adu jotos yang terjadi antara seorang pemuda dan perwira TNI AL di Jalan Pemuda Rawamangun, Jakarta Timur, berakhir damai. Kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan, karena si pemuda juga merupakan anggota keluarga seorang perwira tinggi TNI AL.
ADVERTISEMENT
"Kasus sudah selesai karena kedua belah pihak dari keluarga besar TNI," ujar Kadispen TNI AL, Laksamana Pertama Gig Sipasulta dalam keterangannya, Jumat (13/10).
Dari informasi yang diterima kumparan (kumparan.com), pemuda tersebut merupakan anak dari seorang perwira tinggi TNI AL dari satuan marinir. Namun tidak dijelaskan siapa pejabat tinggi yang dimaksud. Gig juga tidak memberikan informasi mengenai identitas pemuda ini.
"Yang pasti kasus ini sudah ditangani pihak kepolisian dan POM TNI AL," kata dia.
TNI Berantem dengan Anak Muda (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
TNI Berantem dengan Anak Muda (Foto: Dok. Istimewa)
Untuk diketahui, usai percekcokan, kedua belah pihak dipertemukan oleh pihak Mapolsek Pulogadung dan POM TNI AL untuk dimediasi. Setelah melalui sejumlah upaya perdamaian, keduanya sepakat untuk saling meminta maaf, dan kasus tersebut berakhir damai.
Kasus ini bermula saat pemuda dan perwira TNI ini sedang melaju di Jalan Pemuda Rawamangun. Pemuda yang menggunakan mobil itu, tiba-tiba membuang sampah sembarangan sehingga mengenai kaki teman wanita perwira TNI yang sedang berboncengan dengannya.
ADVERTISEMENT
Tak terima dengan perilaku si pemuda, perwira TNI ini kemudian berhenti dan mengingatkan di pemuda supaya tak membuang sampah di jalan. Namun entah bagaimana, tiba-tiba keduanya terlibat adu mulut yang berakhir cekcok. Warga yang melihat kejadian ini kemudian melerai mereka. Peristiwa ini juga diabadikan dalam sebuah video berdurasi 1 menit 04 detik, yang kemudian viral di media sosial.