Gunung Rinjani Ditutup Akibat Gempa Lombok

29 Juli 2018 9:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pintu Senaru di Gunung Rinjani. (Foto: Flickr/ra around the goble)
zoom-in-whitePerbesar
Pintu Senaru di Gunung Rinjani. (Foto: Flickr/ra around the goble)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gempa berkekuatan 6,4 magnitudo yang mengguncang Lombok Timur, NTB, pada Minggu (29/7) dilaporkan berdampak ke Gunung Rinjani. BNPB menyatakan, untuk sementara, pendakian di gunung tersebut ditutup.
ADVERTISEMENT
"Untuk sementara pendakian Gunung Rinjani ditutup karena ada indikasi longsor berupa debu di sekitar gunung," ungkap Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam siaran persnya.
Gempa berkekuatan 6,4 manitudo yang mengguncang Lombok Timur terjadi sekitar pukul 05.47 WIB. Peristiwa tersebut kemudian disusul oleh gempa susulan yang berkekuatan lebih kecil.
"Hingga pukul 08.09 WIB telah terjadi 43 gempa susulan dengan gempa susulan paling kuat adalah 5,7 magnitudo," ujarnya.
Gempa Lombok (Foto: Twitter/@Sutopo_PN)
zoom-in-whitePerbesar
Gempa Lombok (Foto: Twitter/@Sutopo_PN)
Akibat bencana alam tersebut, tercatat ada sebanyak 3 orang meninggaln dunia, yakni di Kecamatan Semabalun, Bayan Elen dan Sambelia. Selain itu, BNPB mencatat juga terdapat korban luka sebanyak 12 orang.
"Korban meninggal dan luka akibat tertimpa oleh bangunan yang roboh," ungkap Sutopo.
ADVERTISEMENT
Saat ini BNPB terus berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait untuk penanganan gempa tersebut. "Dampak gempa, kebutuhan dan penanganan darurat masih terus dilakukan," tegasnya.