Penembak Mobil Pejabat Surabaya Sakit Hati karena Dilernya Digusur

16 Maret 2018 11:03 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penembakan mobil Kepala Dinas Perumahan, Surabaya (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Penembakan mobil Kepala Dinas Perumahan, Surabaya (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Motif penembakan mobil pejabat dinas Pemkot Surabaya yang dilakukan Royce Muljanto, Rabu (14/3) siang terkuak. Royce diduga sakit hati karena salah satu tempat usahanya terkena penertiban Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang.
ADVERTISEMENT
Menurut informasi yang dihimpun kumparan (kumparan.com), Royce Muljanto merupakan pengusaha otomotif yang cukup terpandang di Surabaya. Dia memiliki sejumlah diler mobil hingga motor gede. Royce juga merupakan putra pengusaha diler mobil terbesar se-Surabaya.
Kasatpol PP Surabaya Irvan Widyanto pun membenarkan kalau pihaknya telah menertibkan sebuah tempat usaha berupa bengkel dan diler di Jalan Ketintang Madya. Penertiban juga sesuai dengan pengajuan surat bantuan penertiban dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang.
"Bangunan tersebut juga melanggar garis sempadan jalan," ujar Irvan saat dihubungi, Jumat (16/3).
Penembakan mobil Kepala Dinas Perumahan, Surabaya (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Penembakan mobil Kepala Dinas Perumahan, Surabaya (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
Sementara itu, saksi yang telah diperiksa oleh Polrestabes Surabaya juga telah membenarkan hal tersebut. Salah satu saksi merupakan petugas Satpol PP yang pernah bertugas melakukan penertiban bengkel motor gede (moge) milik Royce di Jalan Ketintang Madya No 111, beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
"Saksi Satpol PP ini sempat mendengar ancaman dari pelaku saat proses penertiban," ucap Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan.
Sumber kumparan yang enggan disebut namanya mengaku pernah menjadi partner bisnis Royce. Menurut dia, Royce mempunyai banyak lini usaha otomotif yang tersebar di Surabaya.
"Selama saya mengenal dia, memang banyak dikenal cukup temperamen, mudah marah," ujarnya.
Dia juga sudah menduga, tindakan Royce tak lepas dari kejadian penertiban yang terjadi di salah satu bengkel dealernya beberapa waktu lalu.
"Saya tahu saat pembongkaran oleh petugas dinas itu," tutupnya.