Pengacaranya Pukul Hakim PN Jakpus, Tomy Winata Minta Maaf

Rekaman CCTV pemukulan hakim oleh pengacara Foto: dok. Istimewa

Polisi terus mengusut kasus pemukulan yang dilakukan oleh pengacara Tomy Winata (TW), Desrizal Chaniago, kepada hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Atas kejadian ini, Tomy meminta maaf.

"Oleh karena itu TW minta maaf kepada semua pihak khususnya pihak yang menjadi korban atas terjadinya hal tersebut. Kami pun heran apa yang menyebabkan dia gelap mata,” tutur juru bicara TW, Hanna Lilies, dalam keterangan tertulis, Jumat (19/7).

Hanna mengatakan, TW dan tim sangat terkejut saat pertama kali mendengar peristiwa itu. Mengingat, dia Desrizal selama ini dikenal bukan orang yang tempramental.

“Kami dan TW sangat terkejut saat diberi tahu tentang peristiwa pemukulan tadi siang dan kami sangat menyesalkan. Padahal selama ini yang kami tahu DA bukan termasuk orang yang tempramental," ungkap Hanna.

Desrizal memang ditunjuk oleh TW untuk menangani kasus perdata di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Saat itu, TW berhadapan dengan PT Geria Wijaya Prestige (GWP). Peristiwa pemukulan itu tidak seharusnya terjadi.

"Tindakan DA memukul hakim di ruang pengadilan tidak seharusnya terjadi” tambah dia.

Hanna mengatakan, TW menyerahkan kasus ini kepada kepolisian. Dia meminta Desrizal mengikuti proses hukum yang ada.

"Sehubungan dengan peristiwa tersebut TW sedang berusaha untuk mempercepat kepulangannya ke tanah air,” ucap Hanna.