Penjelasan Djarot soal Kode NIK e-KTPnya Berbeda dengan Warga Sumut

11 Juni 2018 21:48 WIB
Kalau Alamat di KTP Diubah, di KK Juga Diubah (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kalau Alamat di KTP Diubah, di KK Juga Diubah (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
ADVERTISEMENT
Meski prosedur pembuatan e-KTP Medan milik Djarot Saiful Hidayat sudah terjawab, namun polemik tersebut belum berakhir. Sebab, kini masyarakat mempertanyakan enam angka pertama di Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang berbeda dengan warga Sumut pada umumnya.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal itu, Djarot pun menjelaskan perbedaan tersebut disebabkan oleh lokasi tempatnya pertama kali mengajukan KTP, yaitu di Blitar, Jawa Timur.
"Ternyata masih banyak masyarakat belum paham dengan e-KTP. e-KTP saya itu (pertama kali) keluar di Blitar. Makanya nomor NIK-nya itu kode wilayah Jawa Timur, Blitar. Karena NIK itu tunggal, unik dan tunggal," ujar Djarot di Medan, Senin (11/6).
Pada 12 angka yang terdapat di NIK, enam angka pertama secara berturut menunjukkan kode provinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan tempat KTP tersebut pertama kali dikeluarkan.
Sedangkan enam angka selanjutnya adalah bulan, tanggal, dan tahun lahir pemilik KTP dan empat angka sisanya adalah nomor registrasi saat pengajuan pembuatan KTP. Nah, angka awal NIK Djarot tidak merujuk pada Medan, Sumatera Utara, tapi Blitar, Jatim.
Foto KTP Djarot (Foto: Twitter @Muslim_Bersatu1)
zoom-in-whitePerbesar
Foto KTP Djarot (Foto: Twitter @Muslim_Bersatu1)
Selain itu, Djarot juga menjelaskan saat ini tata cara pengurusan e-KTP sudah berbeda dengan dulu. Saat ini, jika ingin mengubah data dalam e-KTP, termasuk kolom domisili, sudah tidak perlu lagi melaporkan diri ke kelurahan atau kecamatan.
ADVERTISEMENT
"Sekarang tidak perlu lapor RT/RW, lurah, camat, yang undang-undang baru, kalau pindah urus e-KTP itu langsung. Sekarang sistemnya online, KK (Kartu Keluarga) juga sudah (online). Otomatis, kalau KTP berubah ya KK juga," imbuhnya.
Djarot juga mengaku saat ini ia telah menyerahkan fotokopi e-KTP dan KK terbarunya ke keluarahan dan kecamatan tempat ia tinggal saat ini.
"Begitu sudah diubah, langsung saya serahkan ke lurah dan ke camat. Kalau enggak lapor keliru. Saya masuk rumah pun mengundang kepling dan lurah," pungkas Djarot