Penyebab Jalan di Proyek Underpass Sleman Amblas: Kendaraan Overload

24 Juli 2019 13:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proyek pembangunan underpass di Simpang Kentungan, Ring Road Utara, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta akan dibuka pada musim Lebaran tahun ini. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Proyek pembangunan underpass di Simpang Kentungan, Ring Road Utara, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta akan dibuka pada musim Lebaran tahun ini. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Kepala Divisi Operasi 1 Istaka Karya, Wirawan, selaku kontraktor proyek underpass perempatan Kentungan, Sleman, DI Yogyakarta, mengatakan beban kendaraan yang berlebihan atau overload, menjadi penyebab amblasnya jalan di samping proyek.
ADVERTISEMENT
Jalan tersebut amblas sepanjang 17 meter dengan kedalaman galian 3 meter. Akibat kejadian ini, dua kendaraan sempat terguling pada Selasa (23/7) siang.
“Ya kalau penyebab amblas ya overload (kendaraan), pasti ada beban yang tidak kita duga atau kita perhitungkan lewat di situ. Sekarang ini kita peruntukkan mobil kecil tapi kan yang lewat truk. Kemudian muatannya kayu penuh itu kan lebih berat daripada mobil kendaraan biasa,” ujar Wirawan di lokasi, Rabu (24/7).
Land Rover terguling di Yogyakarta. Foto: Dok. Istimewa
Wirawan mengatakan, agar kejadian tersebut tidak terulang kembali maka pihaknya menimbun jalan yang amblas. Dengan begitu kontruksi tanah di lokasi tersebut akan menjadi semakin keras.
“Sementara ini agar tidak terjadi longsoran lagi lokasi kejadian kemarin langsung kita amankan dengan timbunan. Kita perkeras lagi. Sehingga kejadian tidak terulang lagi,” katanya.
Evakuasi Land Rover di proyek underpass Kentungan. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Tak hanya itu, sisi tebing galian juga akan dilakukan penguatan. “Ini sekarang kita laksanakan. Iya kita sudah siapkan materialnya. Kita lakukan itu makanya kita lakukan langkah-langkah perbaikan agar tidak terulang lagi,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Wirawan juga menjelaskan bahwa jalan amblas itu bukan merupakan bagian inti atau main box dari underpass.
“Ini sebenarnya lokasinya bukan di main box-nya underpass jadi pas posisi di ram itu. Ram itu harus ada dinding penahan tanahnya itu yang sedang kerjakan,” terangnya.
Para petugas proyek di tempat kejadian Land Rover berplat nomor Australia yang terguling di Proyek Underpass Kentungan, Yogyakarta. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Dia pun memastikan proyek ini akan terus berjalan dan ditargetkan selesai akhir Desember mendatang. Sejauh ini proses pembangunan underpass sudah berjalan 50 persen.
“Progres pembangunan 50 persen. Selesai Desember,” pungkasnya.
Sebelumnya, Land Rover bernomor polisi Australia dan sebuah truk terguling di proyek underpass perempatan Kentungan. Dua kendaraan itu terguling saat melintas di lokasi.
Saat kejadian Land Rover berisi dua orang dewasa dan satu anak-anak. Sementara truk hanya berisi satu orang pengemudi saja. Tak ada korban jiwa akibat kejadian ini, para korban hanya mengalami luka-luka ringan dan trauma.
ADVERTISEMENT