Peringati HUT ke-72, Megawati Gandeng Lebih Banyak Milenial

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri merayakan HUT ke-72 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (23/1). Perayaan digelar dengan adanya pementasan musik yang bertema 'Bangkit Pemudi-Pemuda'.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan tema tersebut dipilih sebagai salah satu wujud memberikan ruang anak muda atau milenial untuk berkreasi.

"Ya tentu saja kita memberikan ruang bagi anak muda untuk berkreasi di PDIP. Karena kami adalah rumah kebangsaan untuk Indonesia Raya. Semua berekspresi menyerap kebudayaan lain boleh tapi harus dijadikan dasar kepribadian kita yang paling utama, " jelas Hasto di lokasi acara.

Pementasan musik "Bangkit Pemudi Pemuda" diperayaan hari ulang tahun Megawati Soekarnoputri, yang ke-72 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (23/1). (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan )

Hasto menambahkan tema itu diambil atas apresiasi Presiden kelima RI tersebut setelah beberapa waktu lalu bertemu dengan generasi muda di Indonesia. Dari pertemuan itu tercetus konsep perayaan HUT ke-72 Megawati.

Gagasan tersebut dikeluarkan dalam bentuk ekspresi pentas seni, berupa nyanyian dangdut hingga tarian, yang mengikuti perkembangan zaman.

"Kami ingin mengekspresikan dangdut kami, hip-hop kami, dance kami, rap kami, tapi semua dikemas dalam kebudayaan Indonesia. Dan Ibu (Megawati) langsung welcome, " jelasnya.

"Jadilah acara ini yang dipersiapkan dalam waktu yang terbatas tadi bisa berjalan dengan baik," imbuhnya.

Suasana di perayaan hari ulang tahun Megawati Soekarnoputri, yang ke-72 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (23/1/2019). (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)

Hasto pun mengakui acara ini digelar agar bisa memberikan ruang terbuka bagi kaum muda yang disalurkan dari PDIP. Sekaligus, meminimalisir tingkat golput di kalangan muda pada Pemilu 2019.

"Karena apapun orang muda ditinjau secara demografis kan sangat penting dan strategis. Tapi mereka dunianya seperti itu yang kita harus memahami dunianya orang muda," tandasnya.