Pertemuan Susi dan WNI di Abu Dhabi

7 Maret 2019 15:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Acara ditutup dengan foto bersama. Foto: Arifin Asydhad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Acara ditutup dengan foto bersama. Foto: Arifin Asydhad/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti bertemu WNI yang berada di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
ADVERTISEMENT
Pertemuan Susi dengan WNI berlangsung pada Rabu (6/3) di kediaman Duta Besar RI untuk UEA, Husin Bagis.
Acara pertemuan Susi dan WNI berlangsung hangat. Sebelum berbincang, dua orang WNI bernyanyi di depan para undangan.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti berbincang dengan Dubes Husin Bagis, mantan Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda dan Konjen Dubai Ridwan Hassan. Foto: Arifin Asydhad/kumparan
Melihat hal tersebut Susi tak tinggal diam. Ia pun bergabung dengan kedua WNI itu dan bernyanyi bersama.
Usai bernyanyi, Susi ikut makan bersama para WNI. Menu yang dihidangkan juga beragam. Mulai dari bakso, nasi mandi kambing, nasi mandi ayam, dan nasi mandi ikan.
Setelah bernyanyi dan makan, sesi tanya jawab antara Susi dan para WNI dimulai. WNI yang datang mengajukan pertanyaan mulai dari Susi Airline, tembok pembatas ombak di Jember, ikan di Teluk Jakarta, energi terbarukan, hingga penangkapan kapal pencuri ikan.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti didampingi Dubes Husin Bagis saat menikmati dua WNI yang menyanyi. Foto: Arifin Asydhad/kumparan
Semua pertanyaan dijawab Susi dengan jelas. Selain menjawab pertanyaan, Susi turut memaparkan kondisi laut Indonesia dan apa saja yang dilakukannya untuk menjaga laut.
ADVERTISEMENT
Atas instruksi Presiden Joko Widodo, Susi mengatakan ia sudah melakukan beberapa kegiatan seperti menenggelamkan kapal-kapal pencuri ikan, melarang trans-shipment, dan melarang penggunaan alat-alat penangkapan ikan yang tidak ramah lingkungan.
Di samping itu Susi menegaskan, berbagai upaya terus dilakukan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Hasilnya pun sudah mulai tampak.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti didampingi Dubes Husin Bagis saat berbincang dengan WNI. Foto: Arifin Asydhad/kumparan
"Stok ikan di Indonesia sekarang melimpah. Empat tahun lalu hanya 7 juta ton, sekarang sudah 13 ton,” kata Susi Rabu (6/3).
Sebelum menutup pertemuan, Susi berpesan kepada WNI untuk menimba banyak ilmu selama di UEA.
"Kalau nanti sudah tidak kerasan dan pulang ke Indonesia, teruskan hal-hal baik yang ada di sini, terutama soal determination,” pungkasnya.