Pesan Jokowi ke Tim Kampanye: Jelaskan Isu Antek Aseng hingga PKI

28 Oktober 2018 11:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jokowi dan para ketum parpol koalisi di Rakernas TKN Jokowi-Ma'ruf di Surabaya (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi dan para ketum parpol koalisi di Rakernas TKN Jokowi-Ma'ruf di Surabaya (Foto: Istimewa)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Capres nomor urut 01, Jokowi, hari ini memberikan pengarahan tertutup kepada seluruh tim kampanye nasional (TKN) dan tim kampanye daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf di rakornas timses. Jokowi mengaku memberikan sejumlah wejangan kepada seluruh personel timsesnya dalam upaya pemenangan di Pilpres 2019.
ADVERTISEMENT
Pertama, Jokowi meminta seluruh timses agar bisa menjelaskan proyek-proyek yang sudah dikerjakan serta capaian pemerintah. Hal ini, penting agar rakyat mengetahui rekam jejaknya selama menjadi presiden.
" Seluruh tim kampanye, baik nasional maupun di daerah harus bisa menjelaskan program-program yang telah kita kerjakan. Baik yang berkaitan dengan infrastruktur, pembangunan, airport, pelabuhan, jalan tol, bendungan, waduk, harus bisa menjelaskan mengenai itu. Kegunaannya apa, untuk apa, ke depannya akan seperti apa," ujar Jokowi di Empire Place Surabaya, Jatim, Minggu (28/10).
Kedua, Jokowi meminta seluruh personel timses untuk menjelaskan program-program yang langsung menyentuh rakyat.
"Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, Program Keluarga Harapan, Bantuan Pangan Non Tunai, pembagian sertifikat, reforma agraria dan perhutanan sosial. Harus bisa menjelaskan," lanjut eks Gubernur DKI ini.
ADVERTISEMENT
Termasuk, soal dana kelurahan yang saat ini tengah menjadi polemik di masyarakat. Jokowi mengingatkan, seluruh anggota timses harus paham betul program-program pemerintah agar bisa menjelaskan dengan baik.
"Yang berkaitan dengan dana desa, untuk apa manfaatnya dan nanti ada dana kelurahan, untuk apa, gunanya apa, manfaatnya apa," jelasnya.
Tak hanya itu, Jokowi meminta seluruh timsesnya meluruskan berbagai isu dan fitnah yang menimpanya. Mulai dari isu kedekatan Jokowi dengan asing, hingga PKI. Secara khusus, ia meminta timses meluruskan isu soal PKI dengan bahasa yang dipahami rakyat.
"Yang berkaitan dengan isu antek asing, antek aseng, harus dijelaskan, antek asingnya di mana, antek asengnya di mana," jelasnya.
Jokowi dan para ketum parpol koalisi di Rakernas TKN Jokowi-Ma'ruf di Surabaya (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi dan para ketum parpol koalisi di Rakernas TKN Jokowi-Ma'ruf di Surabaya (Foto: Istimewa)
"Kemudian mengenai PKI menjelaskannya secara sederhana seperti apa. Sehingga rakyat mengetahui bahwa itu hanya sebagai sebuah fitnah dan kabar bohong," lanjut dia.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Jokowi juga meminta timses bisa menjelaskan soal isu tenaga asing. Jokowi menilai isu-isu harus bisa diluruskan sebab isu-isu inilah yang selalu diserang oleh pihak lawan.
"Kemudian juga yang berkaitan dengan tenaga kerja asing yang sebetulnya seperti apa sih, harus bisa menjelaskan. Karena ini yang diserang kan itu-itu terus," kata Jokowi.
Terakhir, Jokowi meminta timses menjelaskan soal sejumlah kebijakan pemerintah di sektor energi yang menuai polemik. Mulai dari kebijakan soal Freeport hingga Chevron.
"Jawab mengenai misalnya Blok Mahakam yang sudah 100 persen kita berikan kepada Pertamina, Blok Rokan yang sebelumnya dimiliki Chevron juga sudah dimenangkan Pertamina," katanya.
"Freeport yang sudah head of agreement dan sales/ purchase of agreement, sudah. Itu yang tadi saya sampaikan," tutup dia.
ADVERTISEMENT
Rakornas TKN Jokowi-Ma'ruf digelar sejak Sabtu (27/10). Pada rakornas hari ini, hadir seluruh ketum parpol pendukung Jokowi-Ma'ruf serta para sekjen. Seluruh struktur TKN dan TKD juga hadir untuk mendengarkan arahan Jokowi.