Petugas Imigrasi Kelas I Pangkal Pinang Jadi Korban Jatuhnya Lion Air

29 Oktober 2018 19:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesawat Lion Air tujuan Jakarta - Pangkal Pinang Jatuh di Tanjung Karawang. (Foto: Basith Subastian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Lion Air tujuan Jakarta - Pangkal Pinang Jatuh di Tanjung Karawang. (Foto: Basith Subastian/kumparan)
ADVERTISEMENT
Seorang petugas Kelas I Pangkal Pinang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air rute Jakarta-Pangkal Pinang, Senin (29/10). Pesawat tipe Boeing MAX 8 itu mengangkut 181 penumpang.
ADVERTISEMENT
"Seorang pegawai Imigrasi yang bertugas di Kantor Imigrasi Kelas I Pangkal Pinang, Syahrudin (56) berada di dalam pesawat Lior Air JT 610 yang jatuh di perairan sekitar Karawang," ujar Teodorus Simarta, Kabag Humas dan Umum Ditjen Imigrasi dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/10).
Menurut Teodorus, Syahrudin merupakan Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan di Kantor Imigrasi Pangkal Pinang. Syahrudin merupakan alumni Pendidikan Teknis Keimigrasian (PTK) angkatan ke-17.
"Syahrudin baru setahun bertugas di Pangkal Pinang setelah sebelumnya bertugas di Kanwil Kemenkumham Sumut, Medan," imbuh Teodorus.
Syahrudin (56), petugas Imigrasi Kelas I Pangkal Pinang jadi korban kecelakaan Lion Air (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Syahrudin (56), petugas Imigrasi Kelas I Pangkal Pinang jadi korban kecelakaan Lion Air (Foto: Istimewa)
Teodorus menambahkan, Syahruduin turut menjadi korban setelah pulang ke rumahnya di Tangerang. Syahrudin mempunyai seorang istri dan tiga orang anak yang tinggal di Batuceper Tangerang.
Pesawat Lion Air JT-610 itu terbang dari Jakarta menuju Pangkal Pinang. Pesawat yang meengangkut 181 penumpang dan 8 kru itu take off pada pukul 06.20 WIB. Kemudian, 13 menit setelah take off pesawat tersebut hilang kontak.
ADVERTISEMENT
Setelah proses pencarian, potongan jenazah dan puing pesawat di temukan di perairan Tanjung Karawang. Menurut Basarnas, para jenazah yang ditemukan itu akan langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Lion Air Jatuh (Foto: Basith Subastian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Lion Air Jatuh (Foto: Basith Subastian/kumparan)