Pilu Warga Paris Melihat Sisa Kebakaran Katedral Notre Dame

17 April 2019 10:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kebakaran Katedral Notre Dame di Paris, Prancis Foto: AFP/Amaury Blin
zoom-in-whitePerbesar
Kebakaran Katedral Notre Dame di Paris, Prancis Foto: AFP/Amaury Blin
ADVERTISEMENT
Kehancuran akibat kebakaran Katedral Notre Dame di Paris, Prancis, terlihat jelas ketika matahari meninggi. Puing-puing berhamburan di ruang altar, sementara atap di atas bolong, menara telah ambruk.
ADVERTISEMENT
Dalam foto-foto yang diunggah AFP, pada Selasa (16/4) waktu Paris, kaca patri warna-warni masih menempel di jendela, salib emas juga masih menempel di dinding katedral. Tapi di lantai, semua berantakan.
Kebakaran Katedral Notre Dame di Paris, Prancis Foto: AFP/Amaury Blin
Kayu-kayu kursi dan meja telah hangus terbakar. Puing-puing batu dan beton berserakan. Tembok menghitam akibat jelaga. Di tengah ruangan, puing-puing menara yang ambruk menumpuk.
"Saya seperti melihat pengeboman. Ini seperti neraka," kata Philippe Marsset, vikaris jenderal Notre Dame, salah satu orang pertama yang memasuki katedral setelah api padam.
Kebakaran Katedral Notre Dame di Paris, Prancis Foto: AFP/Amaury Blin
Kebakaran pada Senin malam terjadi beberapa saat setelah Misa berakhir. Sepanjang malam, tim pemadam berupaya mematikan api yang berkobar, memerahkan Paris. Bangunan ikonik itu dilahap si jago merah.
Notre Dame yang telah berdiri selama 850 tahun telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Paris. Kebakaran ini menghancurkan hati mereka.
Kebakaran Katedral Notre Dame di Paris, Prancis Foto: AFP/Amaury Blin
"Sepanjang malam saya melihat orang-orang berlalu dengan air mata di mata mereka," kata Marsset.
ADVERTISEMENT
"Gereja ini dibangun 850 tahun yang lalu. Gereja ini bertahan dari perang, bertahan dari pengeboman, bertahan dari segalanya," lanjut dia.
Kebakaran Katedral Notre Dame di Paris, Prancis Foto: AFP/Amaury Blin
Warga berdatangan untuk melihat sisa-sisa kebakaran dari sisi sungai Seine. Mereka mengaku menyayangkan peristiwa itu terjadi.
"Saya hancur, walau saya telah lama tidak menjadi Katolik. Saya dibaptis di sini," kata Claire, warga Paris berusia 88 tahun.
Kebakaran Katedral Notre Dame di Paris, Prancis Foto: AFP/Amaury Blin
"Notre Dame, seperti Menara Eiffel, seperti nenek saya sendiri. Seperti Colosseum di Roma yang terbakar," kata warga Italia yang tinggal di Paris, Aurora, 33.
Rencananya Notre Dame akan segera direstorasi setelah dilakukan penyelidikan penyebab kebakaran. Namun warga Paris khawatir restorasi tidak akan mampu mengembalikan kejayaan Notre Dame.
"Mereka yang membangunnya sudah tidak ada bersama kita. Apakah kita tahu semua detailnya, semua rahasianya?" kata Christelle, 27, mahasiswa Kongo di Paris.
Kebakaran, Katedral Notre Dame Foto: Reuters
ADVERTISEMENT