Pintu Air Manggarai Siaga 3, Warga di Bantaran Kali Waspadai Banjir

Pintu Air Manggarai Foto: Nabilla Fatiara/kumparan

Hujan yang mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya pada Kamis (25/4) malam menyebabkan naiknya tinggi air di Pintu Air Manggarai pada Jumat (26/4) pagi. Tercatat pukul 07.00 WIB, ketinggian air sudah mencapai 810 sentimeter dan statusnya naik menjadi siaga 3 atau waspada.

BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat yang tinggal di bantaran sungai Ciliwung untuk waspada. Selain itu, BPBD mengingatkan ancaman banjir di sejumlah titik yang dilewati Sungai Ciliwung.

"Antisipasi wilayah yang terdampak yaitu Gondangdia, Grogol, Jati Pulo, Kalianyar, Karet Tengsin, Kota Bambu Selatan, Kota Bambu Utara, Menteng, Petamburan, dan Tomang," tulis keterangan BPBD DKI Jakarta, Jumat (26/4).

Sejauh ini, pihaknya telah menyebarkan informasi kenaikan tinggi muka air Pintu Air Manggarai kepada masyarakat melalui media sosial. Serta, telah memberikan pemberitahuan kepada camat dan lurah wilayah yang terancam terdampak banjir.

Pemprov DKI akan relokasi warga Bantaran Ciliwung Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan

"Penyebaran informasi kepada lurah serta warga yang tinggal di bantaran kali atas kenaikan Tinggi Muka Air (TMA) di Pintu Air Manggarai 810 cm/Terang (siaga 3) melalui sosial media," lanjutnya.

Sebelumnya, BMKG telah memprediksi air kiriman dari Bogor akan sampai di Jakarta sekitar 9 jam setelah naiknya ketinggian air di Bendung Katulampa. Sementara itu, hingga pukul 07.00 WIB ketinggian di Bendung Katulampa sendiri telah menurun menjadi 80 sentimeter. Statusnya yang sebelumnya siaga 1 telah turun menjadi siaga 4 atau aman.