PKB: Kami Ada Cak Imin, Gatot Boleh Kalau Mau Jadi Cawapres

2 April 2018 11:48 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sholawat Anti Narkoba Para Artis bersama Cak Imin. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sholawat Anti Narkoba Para Artis bersama Cak Imin. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo menyatakan kesiapannya untuk bertarung di Pilpres 2019. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menghormati sikap yang diambil Gatot tersebut.
ADVERTISEMENT
Namun, PKB menilai sebelum terjun ke pentas Pilpres 2019, Gatot sebaiknya mendaftar menjadi bagian dari parpol.
"Beliau daftar dulu saja di parpol. Akan memberikan dinamika ya. Ramailah banyak pilihan, dinamis. Itu kan yang diinginkan jangan sampai ada bumbu kosong, demokrasi yang sehat," kata Ketua DPP PKB Jazilul Fawaid kepada wartawan, Senin (2/4).
Jazilul melanjutkan, bukan tak mungkin Gatot akan dipasangkan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di 2019. Menurut dia, Cak Imin, sapaan Muhaimin, bisa menjadi capres dan Gatot sendiri sebagai cawapresnya.
"Apa yang kira-kira ditawarkan beliau. Kalau PKB sendiri kan sudah Pak Muhaimin. Tak ada lagi. Atau Pak Gatot mau jadi cawapres Cak Imin juga boleh," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Dia pun mengatakan bahwa partai akan memberikan izin pada Gatot jika mantan KSAD ini hendak memaparkan visi dan misinya untuk Indonesia di depan pengurus PKB.
"Kita kan harus realistis. Misalnya Pak Gatot meminta pada PKB menyampaikan paparannya di depan pengurus PKB silakan saja disampaikan. Namanya membuka dinamika demokrasi. Termasuk juga memperbanyak visi Indonesia ke depan," pungkasnya.
Hingga saat ini, Cak Imin masih menargetkan menjadi cawapres Jokowi. Namun, PKB membuka berbagai kesempatan jika Jokowi tak memilih Cak Imin sebagai pendampingnya.