PKS: Jokowi Lebih Muda, Wajar Mendatangi Amien Rais

31 Mei 2018 10:22 WIB
Hidayat Nur Wahid. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Hidayat Nur Wahid. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Meski masih berupa wacana, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendukung wacana pertemuan antara Presiden Jokowi dan mantan Ketua MPR Amien Rais.
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Dewan Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid setuju jika Jokowilah yang harus menyambangi kediaman Amien Rais di Yogyakarta.
"Artinya sih siapa pun yang namanya pertemuan dan silaturahim ya, baik saja dan memang Pak Jokowi kan lebih muda dari Pak Amien. Kalau Pak Jokowi datang ke Pak Amien saya kira wajar- wajar saja," kata Hidayat di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/5).
Baginya, pertemuan itu tak harus bermakna politik. Wakil Ketua MPR ini menilai arti pertemuan dua tokoh itu sebagai momen silaturahmi terlebih untuk memanfaatkan momen Ramadhan.
"Silaturahim tidak harus bermakna politik. Tapi juga bermakna kemanusiaan. Kalau manusia itu orang Jawa, yang muda datang ke lebih tua dan itu biasa saja, enggak perlu dimaknai semuanya serba politik," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Ia pun menjelaskan bahwa Jokowi sendiri merupakan orang Solo yang harusnya paham soal tata krama dan etika. Sehingga, wajar jika orang nomor satu di Indonesia itulah yang harusnya menyambangi Amien Rais.
"Orang Solo itu itu ngerti tepo sliro, etika dan biasa saja kalau Pak Jokowi berkenan. Itu akan bagus banget gitu, menampakkan kehormatan pada yang lebih sepuh dan memang Pak Amien lebih tua dari Pak Jokowi," pungkasnya.
Sebelumnya, Amien Rais menyatakan bersedia bertemu Jokowi. Namun, Jokowilah yang harus mendatanginya ke Yogyakarta. Amien menolak jika pertemuan digelar di Istana.