PKS soal Kicauan SBY: Pernyataan Mantan Presiden Harusnya Menyejukkan

17 Mei 2018 16:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jokowi bertemu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) (Foto: Antara/Rosa Panggabean)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi bertemu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) (Foto: Antara/Rosa Panggabean)
ADVERTISEMENT
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menanggapi kicauan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) soal kebijakan subsidi BBM di eranya. Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid menilai SBY harusnya tidak memperkeruh situasi bangsa.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, seorang mantan presiden harusnya menunjukkan sikap negarawan.
"Saya kira memang sangat perlu hadirnya para pimpinan dan negarawan Indonesia. Mantan-mantan presiden, mantan wapres, mantan pejabat negara hadir untuk menyejukkan bangsa, untuk hadirkan semangat bagi kita bersama-sama, " kata Hidayat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (17/6).
Kondisi bangsa yang sejuk, kata dia, dibutuhkan dalam situasi Indonesia yang baru saja menghadapi serangkaian aksi terorisme. Serta kondisi ekonomi yang belum mengalami perbaikan.
"Terorisme dan terorisme lagi. Belum lagi kondisi ekonomi bergejolak dan rupiah terperosok. Kalahkan terorisme dan keterpurukan ekonomi dan mengalahkan beragam kondisi yang buat orang khawatir dengan masa depan Indonesia," ujarnya.
Hidayat Nur Wahid. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Hidayat Nur Wahid. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Oleh karena itu, dia mengimbau semua pihak agar menghindari pernyataan-pernyataan yang dapat menimbulkan suasana menjadi panas.
ADVERTISEMENT
"Harus menghindari pernyataan beliau yang kemudian menghadirkan kondisi yang konflik dan friksi. Dan kemudian bisa membuat publik terjebak pada kondisi yang saling tertekan, saling tidak mempercayai, saling menelikung, saling menyalahkan," katanya.
Dia meyakini bahwa SBY sendiri tak bermaksud untuk memantik masalah tersebut. Terlebih dengan status SBY sendiri sebagai seorang negarawan.
"Saya yakin Pak SBY tidak bermaksud untuk kemudian menelikung dan menghadirkan masalah. Tetapi saya berharap beliau dan yang lain-lain akan mengokohkan kenegarawan untuk memberikan semangat bagi warga bangsa," pungkasnya.