PKS soal Prabowo Terima Suara Anak PKI: Bukan Kepentingan Pilpres

Nasir Djamil. (Foto: Viry Alifiyadi/kumparan)

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Nasir Djamil tidak mempermasalahkan ucapan Direktur Komunikasi dan Media Badan Pemenangan Nasional (BPN) Hashim Djojohadikusumo yang menyebut pasangan Prabowo-Sandi siap menerima dukungan dari keturunan PKI. Baginya, itu adalah upaya paslon 02 untuk merangkul semua kalangan.

“Ya tentu saja dalam konteks dukungan kan siapapun boleh memberikan dukungan. Artinya kalangan mana saja, segmen mana saja,” kata Nasir kepada kumparan, Minggu (27/1).

Nasir yang juga menjabat sebagai juru kampanye BPN Prabowo-Sandi menilai dalam pemilu Presiden dibutuhkan banyak dukungan dari berbagai latar belakang masyarakat. Ia optimis ucapan Hashim tidak akan menjadi beban bagi BPN itu sendiri.

Terlebih, ucapan Hashim bisa diartikan sebagai upaya paslon nomor 02 untuk merangkul berbagai pihak. Selama tidak melanggar aturan yang ditetapkan maka bagi Nashir itu bukanlah masalah.

“Jadi konsep Pak Prabowo ini bukan memukul tapi merangkul semua pihak siapapun dia ketika memang dia memberikan dukungan kepada Pak Prabowo,” ujar anggota Komisi III DPR RI tersebut.

Hashim Djojohadikusumo (Foto: Helmi Afandi/kumparan)

Akan tetapi ia menampik jika ucapan Hashim sebagai langkah politik pragmatis karena menghadapi pilpres semata. Baginya, keturunan PKI yang kini masih hidup adalah realita yang tidak bisa dipungkiri.

“Kan enggak ada identitas dia itu anak PKI atau bagaimana, di KTP-nya juga enggak disebut dia cucu PKI,” sambungnya. “Jadi bukan karena kepentingan pilpres semata. Dalam konteks pilpres tadi itu ayo beri dukungan kepada Prabowo-Sandi (dan) ke depan kita mencoba meluruskan sejarah Indonesia yang masih gelap soal PKI.”

Sebelumnya, Hashim yang juga adik kandung dari Prabowo Subianto itu mengaku akan habis-habisan dalam memenangkan pasangan Prabowo-Sandi di pilpres mendatang. Meski begitu, Hashim memastikan kalau Prabowo tidak akan ikut menjadi PKI.

“Saya dan kami akan terima dukungan dari mana pun kecuali iblis, kecuali setan. Yang lain kami terima, Prabowo terima. Bahkan anak dan cucu PKI pun, cicit PKI kami akan terima dukungannya. Saya katakan itu, kita mau menang,” kata Hashim di Gedung Bhayangkari, Jakarta.