PM Li Dorong Pengusaha China Investasi di Indonesia Pakai Tenaga Lokal

7 Mei 2018 15:15 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PM China Li dan Presiden Jokowi di Istana Bogor. (Foto: Antara/Puspa Perwitasari)
zoom-in-whitePerbesar
PM China Li dan Presiden Jokowi di Istana Bogor. (Foto: Antara/Puspa Perwitasari)
ADVERTISEMENT
Perdana Menteri (PM) China Li Keqiang menyatakan akan mendorong pengusaha di negaranya untuk berinvestasi di Indonesia. Namun, Li mengatakan, dengan porsi tenaga kerja lokal lebih banyak.
ADVERTISEMENT
"Kami menekankan pada perusahaan Tiongkok yang berinvestasi di Indonesia harus sebagian besar lapangan kerja dan tenaga kerja di Indonesia," ujar Li saat konferensi pers di Istana Bogor, Senin (7/5).
Menurutnya, pola demikian merupakan upaya agar kedua negara mendapatkan keuntungan.
"Ini arah kita bersama," tegasnya.
Persoalan investasi ini menjadi salah satu bahan pertemuan bilateral antara Jokowi dengan Li di Istana Bogor. Saat pertemuan, Li menyampaikan Jokowi juga membicarakan tentang proses administrasi perusahaan asing berinvestasi di Indonesia.
Ia menilai, ke depan kerja sama antara Indonesia dan China akan semakin besar. Terlebih dengan adanya rasa saling menghormati dan kepercayaan antar negara yang semakin baik.
"Kami bicara lebih ke tahapan yang lebih besar untuk bekerja sama menghormati peraturan di negara masing-masing dan melakukan kerja sama yang seimbang," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan ini, Li juga menyatakan menyambut upaya Indonesia dalam ekspor buah tropis ke China. Namun, ia berharap agar Indonesia tak membatasi impor jeruk mandarin dari China.
"Saya berharap dari Indonesia bisa ditungkatkan impor jeruk mandarin. Kami memastikan bahwa standar dan kualitas jeruk mandarin sesuai dengan standar dan kualitas Indonesia," jelas Li.
Presiden Jokowi dan PM China Li di Istana Bogor. (Foto: Antara/Puspa Perwitasari)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi dan PM China Li di Istana Bogor. (Foto: Antara/Puspa Perwitasari)