Polisi: 3 Teroris yang Ditangkap di Unri Ingin Serang DPR

2 Juni 2018 23:29 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penggeledahan barang yang mencurigakan (Foto: Antara/Rony Muharrman)
zoom-in-whitePerbesar
Penggeledahan barang yang mencurigakan (Foto: Antara/Rony Muharrman)
ADVERTISEMENT
Densus 88 menangkap tiga terduga teroris berinisial MNZ, OS dan RB terkait penggeledahannya di kampus Universitas Riau, Kota Pekanbaru, Sabtu (2/6). Dalam penangkapan itu, petugas menyita bom rakitan hingga sejumlah bahan peledak.
ADVERTISEMENT
Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan ketiga pelaku diduga akan menerang kantor DPR dan DPRD.
"Diduga (ketiga terduga teroris) menyerukan amaliyah atau penyerangan terhadap kantor-kantor DPR RI dan DPRD," ungkap Setyo dalam keterangan tertulisnya.
Barang bukti penggerebekan teroris di Pekanbaru (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Barang bukti penggerebekan teroris di Pekanbaru (Foto: Istimewa)
Setyo mengungkapkan dalam penggeledahan di kampus Unri, Densus 88 menyita sejumlah barang bukti yang diduga milik pelaku. Di antaranya adalah dua bom pipa rakitan, satu buah granat tangan rakitan, serta satu buah senapan angin.
Barang bukti penggerebekan teroris di Pekanbaru (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Barang bukti penggerebekan teroris di Pekanbaru (Foto: Istimewa)
Selain itu, lanjut Setyo, petugas juga menemukan sejumlah bahan peledak. Salah satunya adalah bahan peledak TATP atau triaseton triperoksida yang dikenal dengan nama 'the mother of satan'. Bahan peledak ini banyak digunakan kelompok ISIS di Irak dan Suriah. Bahan peledak itu pula yang digunakan teroris dalam teror bom di Surabaya beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT