Polisi Dilibatkan Buru Babi Hutan yang Tewaskan Petani di Bengkulu

19 April 2018 10:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi babi hutan. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi babi hutan. (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Warga Desa Manunggal Jaya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, akan melibatkan aparat kepolisian resor setempat untuk memburu babi hutan yang menyerang seorang petani setempat hingga tewas.
ADVERTISEMENT
"Warga di wilayah ini sudah ada rencana memburunya. Kami berencana melibatkan aparat kepolisian untuk memburu babi tersebut," kata Kepala Desa Manunggal Jaya, Surya, seperti dilansir Antara, Kamis (19/4).
Seorang petani dari Desa Manunggal Jaya tewas akibat diserang babi hutan yang masuk ke lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah tersebut, Selasa (17/4) sore.
Surya menyatakan, warga di wilayah itu berencana memburu babi hutan tersebut agar tidak ada lagi warga lainnya menjadi korban serangan babi hutan tersebut. "Biasanya binatang yang telah menyerang manusia akan mengulangi perbuatannya," ujarnya.
Pihaknya melibatkan aparat kepolisian resor setempat untuk memburu babi hutan tersebut karena polisi memiliki senjata api untuk membunuh hewan tersebut. Dia berharap, babi hutan yang menyerang petani di wilayah itu bisa secepatnya dibunuh agar tidak mengganggu warga lainnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Surya, setelah peristiwa itu sejumlah warga yang memiliki lahan perkebunan sawit dan karet di wilayah itu takut pergi ke kebun sawit dan karet pada pagi hari. "Biasanya mereka berangkat ke kebun pada pagi hari. Sekarang ini mereka takut pergi ke kebun pada pagi hari," ujarnya.