Polisi Duga Pelaku Pengeroyokan Haringga Sirla Lebih dari 30 Orang

Kartu anggota Jakmania milik Haringga Sirla. (Foto: Istimewa)

Polisi telah menetapkan 8 orang sebagai tersangka pengeroyokan yang menewaskan suporter Persija, Haringga Sirla. Namun, Kepala Satuan Reskrim Polrestabes Bandung AKBP M Yoris mengaku jumlah tersebut kemungkinan masih bisa bertambah.

"Pelaku kemungkinan akan bertambah karena di tempat kejadian perkara, polisi mengidentifikasi pelaku lebih dari 30 orang," kata Yoris di Polrestabes Bandung, Senin (24/9).

Yoris memastikan, pihaknya akan mengejar pelaku lain yang belum tertangkap. Untuk itu, Yoris menyebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan Viking dan manajemen Persib agar bisa memperlihatkan video pengeroyokan Haringga untuk mendapatkan tersangka lainnya.

"Kita juga berharap kepada Bobotoh yang lain, apabila melakukan, segera menyerahkan diri baik ke kantor Polrestabes atau kantor polisi terdekat," lanjutnya.

Sebelumnya, pihak Kepoisian telah menangkap 16 orang yang diduga menjadi tersangka. Lima di antaranya ditangkap di lokasi kejadian. Dari jumlah tersebut, polisi akhirnya menetapkan 8 orang di antaranya sebagai tersangka.

"Kami menangkap lima pelaku di TKP. Satreskrim membentuk tim dan mengamankan 16 orang. Dari 16 orang ini, 8 orang sudah kita tetapkans sebagai tersangka dengan umur bervariasi, ada 17 sampai 40 tahun," pungkasnya.

Mereka yang telah ditetapkan sebagai tersangka adalah Budiman (41 tahun), Goni Abdulrahman (20 tahun), Cepy Gunawan (20 tahun), Aditya Anggara (19 tahun), Dadang Supriatna (19 tahun), SMR (17 tahun), DFA (16 tahun), dan Joko Susilo (31 tahun).

Insiden pengeroyokan suporter Persija Haringga Sirla terjadi di dekat gerbang masuk Stadion Bandung Lautan Api, Minggu (23/9). Haringga tewas setelah dikepung dan dihujani pukulan menggunakan beragam benda seperti batu, helm, hingga balok kayu.