Polisi: e-KTP yang Ditemukan Warga Tak Pengaruhi DPT Pemilu 2019

12 Desember 2018 18:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Pol. Dedi Prasetyo. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Pol. Dedi Prasetyo. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo memastikan penemuan ribuan e-KTP di berbagai lokasi tidak berkaitan dengan Pemilu 2019. Menurutnya, e-KTP yang ditemukan tersebut sudah tidak terpakai.
ADVERTISEMENT
“Perlu kami sampaikan beberapa kejadian tercecernya atau dibuangnya e-KTP di beberapa lokasi itu murni KTP-KTP yang sudah tidak terpakai dan tidak ada kaitannya menyangkut masalah pemilu,” kata Dedi saat dikonfirmasi pada Rabu (12/12).
Dedi juga memastikan penemuan e-KTP tersebut tidak akan mempengaruhi Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang sudah diverifikasi dan klarifikasi oleh KPU. Ia juga memastikan, seluruh kasus penemuan e-KTP baik di Pondok Kopi maupun Pariaman akan ditangani secara profesional.
Sekarung e-KTP yang tercecer di Pariaman. (Foto: Langkan/Alfi)
zoom-in-whitePerbesar
Sekarung e-KTP yang tercecer di Pariaman. (Foto: Langkan/Alfi)
“Ini perlu saya sampaikan dan luruskan tolong untuk itu, isu yang e-KTP sekali lagi tidak ada kaitannya dengan pemilu. Semuanya akan ditangani secara profesional oleh aparat kepolisian,” kata Dedi.
Setidaknya terdapat dua lokasi ribuan e-KTP yang ditemukan berceceran. Misalnya di Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur, saat sekarung e-KTP ditemukan oleh anak-anak yang sedang bermain. Total, ada sebanyak 2.158 e-KTP yang ditemukan dalam karung itu.
ADVERTISEMENT
Lalu lebih dari 1.000 e-KTP ditemukan seorang warga di Kampung Baru, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Sumatera Barat, pada Selasa (11/12) sore.