Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan dan Barang Mencolok

Karo Penmas Mabes Polri, M Iqbal (Foto: Adhim Mugni Mubaroq/kumparan)

Kepolisian tak akan segan menindak tegas para pelaku begal dan jambret. Tapi, warga juga diminta ikut berperan untuk mencegah aksi kejahatan jalanan dengan tidak menggunakan perhiasan atau barang berharga yang mencolok.

"Masyarakat tetap waspada, tidak memperlihatkan semua barang-barangnya, pakai perhiasan mencolok, HP enggak ditaruh di setang. Tidak ada niat pun pelaku akan terpancing melakukan kegiatannya," ujar Karo Penmas Div Humas Polri Brigjen Pol M Iqbal di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (6/7).

Iqbal memperingatkan para pelaku begal dan jambret untuk segera menghentikan aksi mereka. Bila masih nekat dan ditangkap petugas, terlebih melakukan perlawanan, polisi tak segan untuk menembak mati pelaku.

Rilis penangkapan begal di Polres Jakbar. (Foto: Dok Humas Polres Metro Jakbar)

"Jangan coba-coba. Kami akan melindungi masyarakat. Kalau mengancam petugas dan masyarakat kami tidak segan-segan akan melakukan tindakan tegas. Memberantas habis pelaku kejahatan jalanan Polri akan sangat masif melindungi masyararkat," ujar dia.

Di sisi lain, Iqbal tetap meminta masyarakat untuk berperan aktif mencegah terjadinya aksi pembegalan dan jambret. Sudah banyak pelaku kejahatan jalanan yang terpaksa ditembak mati karena membahayakan petugas dan warga.

"Polri tidak bisa maksimal apabila kita tidak bersama menanggulangi itu. Kami akan sangat tegas kepada pelaku kejahatan jalanan dan sudah beberapa kita tembak mati karena membahayakan petugas dan masyarakat," tutur dia.