Polisi: Investigasi SUTET Meledak yang Bikin Blackout Jakarta Selesai

20 Agustus 2019 17:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel ditemui seusai acara Halal Bihalal di Markasnya. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel ditemui seusai acara Halal Bihalal di Markasnya. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
ADVERTISEMENT
Proses investigasi meledaknya kabel SUTET PLN di Kampung Alam Malon, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang telah final. Dalam waktu dekat, Bareskrim Mabes Polri akan merilis hasilnya.
ADVERTISEMENT
"Saya sudah mendapat laporan sudah selesai investigasinya, akan dirilis oleh Bareskrim. Saya harus menghormati kan satuan di atas saya," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Rycko Amelza Dahniel usai acara Serah Terima Jabatan di Gedung Borobudur, Mapolda Jawa Tengah, Selasa (20/8).
Personel Tim Labfor Mabes Polri Cabang Semarang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) peristiwa ledakan yang diduga akibat loncatan arus jaringan transmisi Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 kV interkoneksi Jawa-Bali yang melintang di Gunungpati, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (6/4). Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan
Meledaknya SUTET di Semarang diduga menjadi penyebab mati listrik massal (blackout) di Jakarta hingga Jawa Barat. Rycko mengatakan, investigasi dilakukan oleh tim dari beberapa polda. Karena itu, hasil investigasinya akan disampaikan Bareskrim.
"Karena ini menyangkut beberapa polda nih, maka dari itu Bareskrim turun. Nah sekarang kontribusi kita tadi melalui tim investigasi oleh Dit Reskrimsus dengan penanganan awal," jelas dia.
Tim Labfor Mabes Polri Cabang Semarang dan Tim Inafis Polrestabes Semarang bersama sejumlah petugas PLN mengecek kondisi pohon yang tersambar listrik Sutet. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
Rycko berulangkali menolak menyampaikan laporan hasil investigasi tersebut. Mantan Gubernur Akpol ini meminta masyarakat sabar menunggu hasilnya dirilis oleh Bareskrim.
ADVERTISEMENT
"Yang jelas (tim gabungan) sudah bekerja dan sudah ada hasilnya. Kalau saya dengar katanya dalam minggu ini akan dirilis," ujar Rycko.