Polisi: Satu Pelaku Vandalisme MRT Teridentifikasi WNA

MRT dicoret-coret. (Foto: Dok. MRT)

Polisi masih terus memburu pelaku vandalisme kereta MRT di Depo MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sejauh ini, satu orang pelaku sudah berhasil teridentifikasi merupakan warga negara asing.

"Sementara kita identifikasi satu, tapi belum ditemukan. Kita belum tahu apakah dia melarikan diri atau bagaimana tapi memang dia ke luar negeri, itu yang kita kejar," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (2/10).

Indra mengatakan untuk menangkap pelaku, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Interpol untuk mencari keberadaan pelaku. Namun belum bisa dipastikan apakah pelaku tergabung dalam komunitas mural atau tidak.

"Saya bilang dia punya keahlian tapi belum diidentifikasi kerjanya apa. Dia punya keahlian dan cari sensasi dengan corat-coret itu," ucap Indra.

Selain berkerja sama dengan Interpol, dalam kasus ini Polres Jakarta Selatan turut menggandeng Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Polisi juga masih mengembangkan apakah ada pelaku lain dalam kejadian ini.

"Dia mungkin diduga orang luar, tetapi kan tetap ada mekanismenya dan tidak dibenarkan mencoret fasilitas negara karena dampaknya kurang baik," ujar Indra.

Lebih lanjut, terkait dengan arti coretan di gerbong MRT itu, sampai saat ini belum diketahui secara pasti. Sejauh ini dugaan pelaku melakukan aksi itu hanya untuk mencari sensasi semata.

"Kita belum sampai ke sana, yang penting pelaku ditangkap dulu. Mau gambarnya apa pun tujuannya apa pun tidak dibenarkan. Nanti kalau sudah tertangkap dia kan akan menyampaikan apa maksud dari tulisan itu," tutup Indra.