Polres Bekasi: Pelaku Pelemparan Batu di Tol Cikampek Belum Ditangkap

Antrean kendaraan di ruas Tol Cikampek, Bekasi. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Kapolres Metro Bekasi Kombes Indarto meluruskan informasi yang disampaikan Kapolda Metro Irjen Idham Aziz soal pelaku pelemparan batu di Tol Cikampek. Idham sebelumnya menyampaikan pelaku pelemparan batu yang menewaskan pengendara sudah ditangkap.

Indarto menegaskan pelaku pelemparan batu Tol Jakarta-Cikampek yang menewaskan seorang pengendara mobil hingga saat ini belum ditangkap.

Indarto membenarkan pihaknya sempat meminta menginterogasi seorang pria paruh baya. Namun setelah dilakukan pemeriksaan dengan mencocokan barang bukti, pria paruh baya itu bukanlah pelaku pelemparan batu.

"Enggak, ternyata bukan dia pelakunya. Tapi memang sempat diinterograsi ya, dengan mencocokan bukti-bukti dan alur ceritanya," kata Indarto kepada kumparan, Jumat (8/6).

Batu yang digunakan untuk dilempar ke mobil. (Foto: Instagram story @ridwanhr)

Meski demikian, Indarto mengatakan penyelidikan terus dilakukan.

"Iya, kalau enggak ada barang bukti kita enggak bisa tahan, tapi kasus ini masih kita lidik," ujarnya.

Untuk mencari pelaku, Polres Metro Bekasi menggelar rapat koordinasi dengan Jasa Marga, PUPR dan Pemkot Kota Bekasi. Selain itu, dalam rapat itu Indrato meminta agar JPO yang ada di Bekasi diperbaiki infrastrukturnya.

"Saya sudah koordinasi dengan instansi terkait untuk memperbaiki jembatan itu, sehingga jembatan itu nanti ditutup oleh pagar agar tidak ada orang iseng yang melempar lagi. Sejauh ini memang sudah ada tapi sudah rusak dan banyak yang berlubang," pugkas Indarto.

Lokasi tersangka melempar batu ke jalan tol. (Foto: Instagram story @ridwanhr)

Sebagaimana diketahui, pengendara mobil bernama Saeful Mazazi (43), warga Balupalang, Tegal, Jawa Tengah, tewas setelah mobil yang ia kendarai dilempari batu berukuran besar dari atas JPO oleh orang tak bertanggung jawab. Batu tersebut jatuh tepat di atas kemudi, sehingga korban mengalami luka pada bagian dada sebelah kiri dan dagu karena tertimpa batu.

Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (5/6) pukul 04.00 WIB. Saat kejadian, korban tengah mengendarai mobil Cayla dengan nomor polisi G 8696 ZP. Kejadian itu juga menimpa sebuah Avanza dengan nomor polisi B 1056 REF. Namun pengendara dipastikan selamat.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Indarto mengatakan, untuk mencegah kejadian serupa terulang pihaknya akan melakukan pengamanan di seluruh JPO yang ada di Bekasi.

"Sekarang setiap jembatan penyeberangan akan dijaga petugas berpakaian preman dan dinas. Untuk antisipasi kita lakukan pengamanan selama 24 jam," ucap Indarto.