Polri: Mutasi Kapolres Jaktim Bukan karena Insiden Polsek Ciracas

21 Desember 2018 19:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolres Jakarta Timur Kombes Tony Surya, Kamis (30/8/18). (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kapolres Jakarta Timur Kombes Tony Surya, Kamis (30/8/18). (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Polri membantah mutasi Kapolres Jakarta Timur, Kombes Pol Yoyon Tony Surya Putra, karena insiden pembakaran Polsek Ciracas. Asisten Sumber Daya Manusia (ASDM) Kapolri, Irjen Pol Eko Indra Heri, mengatakan, Tony layak mendapat promosi jabatan karena kinerja yang baik.
ADVERTISEMENT
“Tidak terkait (insiden Polsek Ciracas), justru yang bersangkutan mendapat penghargaan dalam bentuk promosi karena kinerjanya yang baik,” kata Eko kepada kumparan, Jumat (21/11).
Eko menyebut, Tony akan menjabat sebagai Direktur Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
“Ya beliau dapat promosi menjadi Dirkrimsus Yogyakarta,” imbuhnya.
Kondisi terkini polsek Ciracas, terlihat kobaran api. (Foto: Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi terkini polsek Ciracas, terlihat kobaran api. (Foto: Foto: Dok. Istimewa)
Dalam telegram rahasia Kapolri nomor ST/3185/XII/KEP/2018 yang dikeluarkan pada Jumat (21/12), jabatan Kapolres Jakarta Timur berpindah dari Kombes Yoyon Tony Surya Putra ke Kombes Ady Wibowo.
Sementara itu, saat ini Ady masih menjabat sebagai Kepala Sekolah Polisi Negara Polda Metro Jaya.
Pembakaran Polsek Ciracas terjadi pada Selasa (11/12) dini hari. Sejumlah orang mengamuk di kantor polisi itu diduga terkait pengeroyokan seorang anggota TNI oleh juru parkir liar.
ADVERTISEMENT
Hingga kini, belum jelas siapa yang bertanggung jawab atas pembakaran Polsek Ciracas. Polda Metro Jaya masih menyelidiki kasus ini.