Potret Terkini Gunung Merapi Setelah Statusnya Naik Jadi Waspada

22 Mei 2018 9:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi Gunung Merapi Selasa (22/5) Pagi.  (Foto: Dok, Sutopo Purwo BNPB)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi Gunung Merapi Selasa (22/5) Pagi. (Foto: Dok, Sutopo Purwo BNPB)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Aktivitas erupsi freatik Gunung Merapi, di Sleman, Yogyakarta, terus mengalami peningkatan. Kepala Pusdatin dan Humas BNPB Sutopo Purwo membagikan potret kondisi terkini Gunung Merapi setelah statusnya dinaikkan menjadi waspada (level 2) dini hari tadi.
ADVERTISEMENT
"Gunung Merapi di pagi ini setelah dinaikkan status Waspada (level 2). Bukaan kawah mengarah ke selatan ke Kali Gendol di wilayah Sleman pascaletusan 2010. Jika terjadi luncuran awan panas maka jalurnya akan mengikuti bukaan kawah. Radius 3 km tidak boleh ada aktivitas masyarakat," ujar Sutopo dalam akun Twitternya, Selasa (22/5).
Menurut Sutopo, bukaan kawah Merapi saat ini mengarah ke selatan menuju Kali Gendol, Sleman, setelah letusan yang terjadi pada 2010. Maka, jika terjadi luncuran awan panas jalurnya akan mengikuti bukaan kawah tersebut.
Menanggapi peningkatan status ini, kegiatan pendakian untuk sementara tidak direkomendasikan. Selain itu, tidak boleh melakukan aktivitas di radius 3 km.
Sebelumnya, pada Senin (22/5) dalam satu hari, Gunung Merapi mengalami erupsi freatik sebanyak tiga kali. Letusan pertama terjadi pada pukul 01.25 WIB, sedangkan letusan kedua terjadi pada pukul 09.38 WIB, dengan ketinggian kolom 1.200 meter. Terakhir, letusan ketiga terjadi pukul 17.50 WIB dengan durasi 3 menit.
ADVERTISEMENT