Prabowo ke Pendukung: Tak Perlu Berbondong-bondong ke MK

12 Juni 2019 10:11 WIB
Prabowo Subianto. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Prabowo Subianto. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, menyampaikan pidato politiknya terkait sidang sengketa Pilpres 2019 yang tengah berjalan di MK. Dalam keterangannya, Prabowo mengatakan telah berkomitmen bersama cawapres Sandiaga Uno untuk membawa masalah ini ke jalur hukum.
ADVERTISEMENT
Ia pun meminta pendukungnya untuk tidak melakukan aksi kekerasan. Kalaupun memang ingin menyatakan pendapat, ia meminta tetap dilakukan dengan cara damai dan tidak dengan kekerasan.
"Dari awal saya dan Saudara Sandiaga Uno berpandangan dan bertekad untuk melakukan aksi-aksi damai, menghindari semua kekerasan. Kalaupun ada kegiatan dan acara pernyataan pendapat di hadapan umum, tetap dilakukan dengan cara damai dan anti kekerasan," kata Prabowo dalam keterangannya, yang diunggah di akun Facebooknya, Rabu (12/6).
Suasan saat penyerahan permohonan sengketa hasil pilpres. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
Prabowo menegaskan tidak ingin ada kerusuhan dan menilai hal itu bukanlah cara yang tepat untuk menyelesaikan masalah. Sehingga ia kembali meminta pendukungnya untuk tetap tenang.
"Kami sama sekali tidak ingin ada kerusuhan apapun di negara ini. Bukan seperti itu penyelesaian masalah bangsa dan negara yang kita inginkan. Karena itu, saya bersama Saudara Sandiaga Uno berharap semua pendukung kami selalu tenang, sejuk, damai, dan berpandangan baik serta melaksanakan persaudaraan dan semangat kekeluargaan di antara anak bangsa," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Prabowo juga mengimbau pendukungnya untuk tidak perlu datang ke MK, dan meminta mereka untuk percaya dan menyerahkan proses hukum yang berjalan kepada MK.
"Kami memutuskan untuk menyerahkan melalui jalur hukum dan konstitusi. Karena itu, saya dan Saudara Sandiaga Uno memohon pendukung-pendukung kami tidak perlu untuk berbondong-bondong hadir di lingkungan MK pada hari-hari yang akan mendatang," tegasnya.
Kalaupun memang ada yang ingin sekadar menemani tim hukum, Prabowo mengimbau mereka untuk tidak datang dalam jumlah massa yang besar. Sebab Prabowo tidak mau kehadiran pendukungnya di MK malah membawa fitnah dan provokasi.
"Itu permohonan saya, dan kita percayalah pada hakim- hakim tersebut. Apapun keputusannya, kita sikapi dengan dewasa, tenang, dan berpikir selalu kepentingan bangsa dan negara, selalu berpikir mengenai keutuhan negara dan bangsa. Itu sikap dan permohonan kami. Terima kasih," pungkasnya.
ADVERTISEMENT