Presiden Iran, Suriah, Turki Bertemu di Teheran Bahas Idlib

Kota Idlib di Suriah (Foto: REUTERS/Ammar Abdullah)

Presiden Iran, Rusia, dan Turki melakukan pertemuan di Teheran. Mereka akan membahas nasib dari provinsi Idlib yang menjadi basis terakhir pemberontak Suriah.

Pemerintah Suriah yang didukung Rusia sedang mempersiapkan serangan udara ke Idlib. Rencana tersebut ditentang Perserikatan Bangsa-Bangsa karena berpotensi menimbulkan krisis kemanusiaan besar.

Putin, Erdogan, Rouhani bertemu di Turki. (Foto: SPUTNIK/AFP/Mikhail Metzel)

Pertemuan di Teheran pada Jumat (7/9) yang mempertemukan Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, dan Presiden Iran Hassan Rouhani dilakukan bertepatan dengan dimulainya serangan Rusia di Idlib.

Walau bertemu dalam kondisi sulit, pertemuan Erdogan, Putin, dan Rouhani diharapkan dapat menghasilkan kesepakatan yang menjadi titik balik mengakhiri perang di Suriah.

Ketiga negara tersebut terlibat dalam perang saudara yang sudah berlangsung selama tujuh tahun di Suriah.

Iran dan Rusia merupakan sekutu Presiden Suriah Bashar Al-Assad. Penguasa Suriah itu kerap ditentang negara barat karena dituding melakukan pelanggaran HAM terhadap warganya sendiri.

Sementara Turki adalah pendukung kelompok oposisi anti-Assad yang juga didukung negara barat. Namun, dalam pertemuan di Teheran perwakilan Negara Barat seperti AS atau Inggris tidak ada yang hadir.