PT KAI Daop VI Yogya Siapkan 7 Kereta Tambahan Hadapi Mudik Lebaran

Kereta Argo Bromo Anggrek. (Foto: Flickr/sepurklutuk)

PT KAI Daop VI Yogyakarta telah menyiapkan diri menghadapi mudik Lebaran 2018. Tak kurang dari 7 kereta tambahan disiapkan untuk menghadapi lonjakan penumpang. Selain itu, kereta angkutan motor gratis (motis) juga sudah disiapkan.

Manajer Humas PT. KAI Daerah Operasi (Daop) VI Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengatakan, 7 kereta tambahan yang disiagakan, yakni Argo Lawu Fakultatif, Argo Dwipangga Fakultatif, Taksaka Malam Lebaran, Taksaka Pagi Lebaran, Lodaya Lebaran, Sancaka Lebaran, serta Mataram Premium.

"Seperti tahun sebelumnya, tahun ini PT KAI juga mendapatkan tugas dari Kementerian Perhubungan untuk menyediakan kereta angkutan motis. Stasiun wilayah Daop VI yang melayani angkutan motor gratis ialah Stasiun Lempuyangan, Klaten, dan Purwosari," jelas Eko dalam keterangan tertulisnya, Selasa (5/6).

Kereta tambahan dan kereta angkotan motis ini memang disiapkan untuk menghadapi puncak arus mudik yang perkirakan terjadi pada 8 Juni hingga 13 Juni, dan arus balik pada 19 hingga 25 Juni. Tak disebutkan kapan tiket kereta fakultatif tersebut dijual.

PT KAI Daop VI melakukan persiapan Lebaran (Foto: Dok. PT KAI Daop VI)

PT KAI pun telah melakukan sejumlah persiapan demi kelancaran angkutan lebaran mulai dari pengecekan jalur kereta api hingga keamanan yang semakin dipertebal. Akan ada 184 personel keamanan di wilayah Daop VI yang terdiri dari Polri 134 personel, TNI 38 personel dan K-9 12 personel.

"Selain penempatan petugas yang standby juga dipersiapkan berupa Alat Material Untuk Siaga (AMUS), regu terbang (flying gang) prasarana dan sarana yang siaga 24 jam apa bila terjadi gangguan," terangnya.

Selain itu, PT KAI pun turut menempatkan Customer Service Mobile (CSM) sebanyak 26 orang yang ditempatkan di lima stasiun di wilayah Daop VI di antaranya Stasiun Tugu, Lempuyangan, Klaten, Purwosari, dan Solobalapan untuk membantu pelayanan penumpang di stasiun.