Punya Indekos di Blok M, Anggota DPR Milenial Puteri Berharta Rp 40 M

Anggota DPR Fraksi Golkar, Puteri Komarudin (tengah). Foto: Dok. Pribadi

Muda, pintar, dan tajir. Puteri Anetta Komarudin (26 tahun), menjadi anggota DPR milenial yang turut mewarnai dan memberi harapan pada nasib dewan periode 2019-2024.

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), jebolan University of Melbourne itu tercatat memiliki harta Rp 40 miliar.

Dalam laporan 28 Mei 2019 di KPK, Puteri memiliki total kekayaan Rp 40.544.206.251. Namun sebanyak Rp 40.245.000.000 adalah tanah seluas 664 m2 Jakarta Selatan dengan status hibah, sehingga sisanya adalah Rp 299.206.251 (Rp 299 juta).

LHKPN Puteri Komarudin. Foto: Dok. KPK

kepada kumparan, anak eks Ketua DPR Ade Komarudin itu menyebut tanah hibah senilai Rp 40 miliar itu berada di Blok M, Jaksel, yang kini dijadikan indekos.

“Jadi itu sebenarnya market value yang aku sudah laporkan sejak aku (bekerja) di OJK. Jadi itu tanah hibah yang bentuknya rumah, yang sekarang kita gunakan sebagai kos-kosan. Jadi fungsinya untuk bisnis, di Blok M,” ujar Puteri saat berbincang dengan kumparan, Rabu (9/10).

Selain tanah hibah senilai Rp 40 miliar, Puteri juga memiliki tanah di Purwakarta senilai Rp 80 juta dengan luas 1.095 meter persegi. Masih di Purwakarta, Puteri juga memiliki dua tanah lainnya senilai Rp 100 juta dan Rp 65 juta.

Beda dengan tanah miliknya yang bernilai fantastis, kendaraan Puteri bukan berkelas mobil premium. Masih berdasarkan data LHKPN, Puteri tercatat hanya memiliki satu unit mobil Kijang Innova tahun 2013 senilai Rp 150 juta.

Meski berlimpah harta yang tak sedikit, Puteri bercita-cita mengubah wajah DPR yang terkesan eksklusif di masyarakat. Dia menginginkan tembok antara wakil dan rakyatnya diruntuhkan.

Untuk itu, saat ini Puteri bersama dengan rekan DPR milenial lainnya tengah membentuk Kaukus Pemuda yang nantinya akan menjadi wadah pagi pemuda dan masyarakat untuk lebih mudah menyampaikan aspirasinya dan ikut mengawal pemerintahan.

“Kita juga akan meningkatkan transparansi politik, proses politik antara DPR RI dengan rakyat yang kita wakili. Jadi ketika banyak orang yang bilang DPR menjadi badan eksklusif yang susah dijamah, jauh dengan rakyat dan segala macam, kita mau meruntuhkan stigma itu,” tuturnya.

Politikus muda yang dapat 70.164 suara di Pileg 2014 itu, berjanji akan tetap blusukan sebagaimana saat kampanye 8 bulan dia sambangi 500 desa di Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Purwakarta.

“Jadi nanti rencana di setiap reses itu aku akan berkeliling ke desa-desa, aku mau update apa saja yang sudah aku kerjain di DPR,” ucap Puteri.

Anggota DPR Fraksi Golkar, Puteri Komarudin (tengah). Foto: Dok. Pribadi

Selain itu dia juga berencana datang ke dapilnya di dapil 7 Jawa Barat untuk membuka forum untuk membicarakan RUU yang tengah digodok DPR.

“Misalnya Revisi UU KPK, Revisi UU KUHP. Mereka kan juga pasti mau tahu sudut pandang dari aku seperti apa. Apakah beda dengan yang di TV,” pungkasnya.