PVMBG: 4,5 Juta Warga Tinggal di Kawasan Rawan Bencana

21 Januari 2019 17:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi gempa menghancurkan gedung-gedung. (Foto: Stringer/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gempa menghancurkan gedung-gedung. (Foto: Stringer/Reuters)
ADVERTISEMENT
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut sekitar 4,5 juta penduduk Indonesia tinggal di kawasan rawan bencana.
ADVERTISEMENT
"Memang betul kita tidak bisa memprediksi, tapi betul bagaimana kita mengurangi jumlah korban seluas-luasnya. Ada 77 gunung paling aktif di Indonesia, salah satunya Gunung Anak Krakatau, sedangkan jumlah warga Indonesia yang hidup di daerah rawan bencana sekitar 4,5 juta jiwa," kata Kepala Mitigasi Gunung Api Wilayah Barat PVMBG, dalam keterangannya, Senin (21/1).
Hendra mengatakan, saat ini yang paling penting adalah mengurangi jumlah korban akibat dampak bencana alam di Indonesia. Salah satunya dengan pengembangan infrastruktur untuk mengantisipasi jika terjadinya bencana.
"Yang paling lenting itu tadi bagaimana kita mengurangi jumlah korban, kita harapkan dari segi scientific dan tidak kalah menantang adalah infrastruktur," jelasnya.
Hendra melanjutkan, terkait aktivitas Gunung Anak Krakatau, saat ini masih dalam pemantauan PVMBG.
ADVERTISEMENT
"Jenis pemantauan yang kita lakukan baik di lapangan mau pun di pos, yang kami tekankan bagaimana kita memperkuat hasil pemantauan ini," ungkapnya.
"Salah satunya ini bentuk rekaman gempa, jadi data ikat tidak ada erupsinya walaupun ada gempa, tapi waktu Oktober 2007 baru ada letusan magma," ujarnya.