Rektor Undip Terpilih sebagai Ketua Forum Rektor Indonesia

17 Februari 2018 9:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rektor Universitas Diponegoro, Yos Johan Utama (Foto: ANTARA FOTO/R. Rekotomo)
zoom-in-whitePerbesar
Rektor Universitas Diponegoro, Yos Johan Utama (Foto: ANTARA FOTO/R. Rekotomo)
ADVERTISEMENT
Para rektor lebih dari 400 perguruan tinggi di Indonesia menggelar konferensi dan temu tahunan ke XX Forum Rektor Indonesia (FRI) 2018. Acara ini digelar di Universitas Hasanuddin Makassar pada tanggal 14-15 Februari 2018.
ADVERTISEMENT
Wakil Rektor Undip, Budi Setyono, mengatakan konferensi memilih Rektor Undip, Prof Yos Johan Utama, sebagai ketua untuk masa bakti 2019-2020. Konferensi tersebut membahas berbagai hal berkaitan dengan persoalan-persoalan tanah air terkini. Di antaranya adalah tentang munculnya generasi teknologi digital 4,0 (four point o) yang menyebabkan disrupsi dalam peradaban umat manusia.
Dalam sambutannya sebagai ketua terpilih, Yos mengatakan bahwa FRI di masa mendatang harus mampu membimbing bangsa Indonesia dalam mengatasi disrupsi tersebut. Seluruh perguruan tinggi diminta mengkaji dan menyesuaikan dengan teknologi terkini dalam proses pembelajaran, pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
"Tanpa kemampuan beradaptasi dengan perkembangan teknologi, sangat mungkin perguruan tinggi akan kehilangan relevansi perannya sebagai lembaga pendidikan yang meyuplai kebutuhan SDM handal ke industri dan masyarakat luas" ujar Yos dalam keterangan yang diterima kumparan (kumparan.com), Sabtu (17/2).
Forum Rektor Indonesia (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Forum Rektor Indonesia (Foto: Istimewa)
ADVERTISEMENT
Yos menyebut pihaknya sedang mempersiapkan program-program yang dapat memperkuat eksistensi peran perguruan tinggi di era digital ini. Dia juga berharap agar pemerintah serius bersinergi dengan perguruan tinggi dalam menghadapi gelombang peradaban tersebut.
Dia berharap anggota FRI optimistis dalam mempersiapkan kemampuan kompetensi setiap mahasiwa peserta didik. Diharapkan mereka dapat menyesuaikan diri dengan tuntutan baru dunia kerja dan menjadi pemenang dalam setiap persaingan di kancah global.