Remaja Pembunuh Driver Taksi Online Konsumsi Sabu Sebelum Beraksi

13 November 2018 1:20 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Penyandraan. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyandraan. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Polisi telah menangkap, FF (17) dan REH (22), dua remaja pembunuh driver taksi online di Tangerang, Banten. Kepada polisi, mereka mengaku sempat menggunakan sabu sebelum menghabisi nyawa Jap Son Tauw (68).
ADVERTISEMENT
"Mereka menggunakan narkotika jenis sabu sebelum menghabisi nyawa korban," kata Kapolresta Tangerang Kombes Sabilul Alif saat dikonfirmasi, Senin (12/11).
Sabilul mengatakan alasan mereka menggunakan sabu agar mendapatkan kepercayaan diri dan keterangan saat akan menghabisi nyawa korban. FF dan REH menghabisi nyawa Jap dengan memukul menggunakan batu kemudian menyayat korban menggunakan pisau yang sudah mereka siapkan.
"Mereka memang sudah merencanakan dan mengakui untuk melakukan aksi pembunuhan ini. Buktinya mereka telah menyiapkan alat-alat yang digunakan untuk menghabisi korban," ucap Sabilul.
Barang bukti pembunuhan driver taksi online di Pasar Kemis, Tangerang (Foto: Dok. Polresta Tangerang)
zoom-in-whitePerbesar
Barang bukti pembunuhan driver taksi online di Pasar Kemis, Tangerang (Foto: Dok. Polresta Tangerang)
Saat ini polisi masih menyelidiki kasus ini lebih dalam. Polisi ingin melihat FF dan REH adalah bagian dari komplotan yang mengincar sopir taksi online.
"Mereka pengakuannya karena faktor ekonomi. Tapi itu akan terus kita kembangkan. Keterangan mereka akan kita konfrontasi," tegas Sabilul. Selain itu, polisi juga masih memburu satu pelaku lain yang berinisial RLP.
ADVERTISEMENT
Akibat perbuatannya, para pembunuh Jap akan dijerat dengan pasal pembunuhan berencana. Mereka terancam pidana paling berat berupa hukuman mati.