Revisi Buku IPS yang Tuliskan Yerusalem Ibu Kota Israel Siap Disebar

14 Desember 2017 17:20 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Isi revisi buku dari Kemendikbud (Foto: Adhim Mugni Mubaroq/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Isi revisi buku dari Kemendikbud (Foto: Adhim Mugni Mubaroq/kumparan)
ADVERTISEMENT
Isi revisi Buku Sekolah Elektronik (BSE) Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) SD Kelas IV kurikulum 2006 yang di dalamnya tertulis ibukota Israel adalah Yerusalem telah selesai dibuat oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Rencananya, revisi disebarkan melalui Dinas Pendidikan di seluruh Indonesia pada hari Jumat (15/12) besok.
ADVERTISEMENT
"Draf ralatan sudah ada, semoga besok sudah bisa disebar. Konten yang diubah dalam buku tersebut yakni ibu kota negara Israel sebagai Tel Aviv, bukan Yerussalem," ujar Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan, Kemendikbud, Totok Suprayitno, saat konpers di kantornya, Jakarta Selatan, Kamis (14/12).
Menurut Totok, dalam revisi itu akan dijelaskan juga mengenai sejarah yang berkaitan dengan Israel dan Yerusalem. "Ini perlu dijelaskan agar duduk perkara bisa dipahami juga oleh anak sekolah, guru dan masyarakat umum," katanya.
Totok pun mengakui kesalahan dilakukan oleh Kemendikbud karena pengawasan yang kurang ketat terhadap penyebaran buku akademis yang disebarkan ke setiap sekolah.
Dia menjelaskan, selama ini penilaian atas kriteria kelayakan buku teks pelajaran maupun buku non teks pelajaran diajukan oleh penerbit kepada Kemendikbud atau Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
ADVERTISEMENT
Selain itu, Totok juga mengatakan bahwa sejauh ini tidak ada aturan untuk memberikan sanksi bagi penulis, penerbit, dan pengawas di internal Kemendikbud.
Totok juga meminta kepada penulis dan penerbit untuk tidak melakukan hal yang sama dan meningkatkan kualitasnya. "Kami mohon maaf atas nama Kemendikbud, sejauh ini tidak ada sanksi. Karena perbaikan bukan hanya lewat sanksi, kita selalu melihat ke depan, dari dulu kalau ada kesalahan kami selalu melakukan ralat,"katanya.