RI-AS Luncurkan Prangko HUT 70 Tahun Hubungan Bilateral

10 April 2019 18:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia Abdurrahman Mohammad Fachir dalam acara peringatan 70 Tahun Hubungan diplomatik RI-AS. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia Abdurrahman Mohammad Fachir dalam acara peringatan 70 Tahun Hubungan diplomatik RI-AS. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
ADVERTISEMENT
Amerika Serikat dan Indonesia pada 2019 ini memperingati 70 tahun terbina hubungan bilateral. Peringatan hari bersejarah itu dilakukan dengan meluncurkan prangko RI-AS.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, Indonesia-Amerika juga membuat program bersama yakni "Indonesia-USA 70th Youth Ambassadors' yang bertema Kemitraan Strategis untuk Kesejahteraan dan Kemajemukan".
Prangko peringatan menampilkan gambar spesies penyu belimbing yang bertelur di kawasan timur Indonesia dan hidup di perairan pantai barat AS. Spesies itu merupakan lambang hubungan kemitraan AS dan Indonesia.
Suasana peringatan 70 Tahun Hubungan diplomatik RI-AS. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
Sementara program Indonesia-USA 70th Youth Ambassadors merupakan kolaborasi Kemlu RI AS yang mengikutsertakan 10 pemuda-pemudi Indonesia berusia 18-25 tahun dan memiliki latar belakang budaya untuk mempelajari hubungan kedua negara. Mereka akan berada di AS selama tiga minggu.
Menurut Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia AM Fachir, peringatan 70 tahun hubungan diplomatik RI-AS merupakan momentum untuk semakin memperbaharui memperluas hubungan dan kerja sama.
Suasana peringatan 70 Tahun Hubungan diplomatik RI-AS. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
"Pada dasarnya kita sudah memiliki landasan yaitu empat tahun yang lalu ketika kita memutuskan unuk menjadi mitra strategis, menyangkut mitra strategis itu adalah hampir semua aspek kehidupan itu dikerjasamakan," kata Fachir di kantor Kemlu, Rabu (10/4).
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, pada peringatan 70 tahun ini, Fachir berharap kerja sama antara RI dan AS bisa meluas ke beberapa bidang yang belum tergali secara maksimal, terutama di bidang hubungan antar masyarakat.
"Bahkan dialog lintas agama kita memiliki program-program yang konkret di dua negara hanya memang kita perlukan lebih banyak lagi program tersebut sehingga, lebih banyak lagi masyarakat yang terlibat dalam kerja sama itu," tutur dia.
Dubes AS untuk Indonesia Joseph R Donovan. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
"Saya optimistis bahwa hubungan kedua negara akan terus tumbuh dan berkembang ke arah yang konstruktif dan saling menguntungkan," tambahnya.
Menambahkan Fachir, Dubes AS untuk Indonesia Joseph Donovan mengapresiasi perayaan peringatan 70 tahun Indonesia-AS. Ia menyebut Indonesia dan negaranya memiliki dasar kemitraan yakni: demokrasi.
ADVERTISEMENT
"Kemitraan kita dibangun berlandaskan asas kesamaan nilai-nilai demokrasi dan kepentingan bersama termasuk pendidikan berbagi keahlian serta berinovasi untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah," kata Donovan.