RI Bersiap Sambut kedatangan Kim Jong-un dan Presiden Korsel

29 Juni 2018 14:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertemuan Moon Jae-in dan Kim Jong-un. (Foto: Korea Summit Press Pool/Pool via Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan Moon Jae-in dan Kim Jong-un. (Foto: Korea Summit Press Pool/Pool via Reuters)
ADVERTISEMENT
Wakil Presiden Jusuf Kalla angkat bicara terkait isu undangan Presiden Joko Widodo kepada Pemimpin Korut Kim Jong-un dan Presiden Korsel Moon Jae-in. Kedua pemimpin tersebut diundang menghadiri pembukaan Asian Games di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Terkait hal tersebut, JK membenarkan adannya undangan tersebut. Persiapan kedatangan kedua pemimpin dunia telah dilakukan meski hingga kini belum dipastikan apakah Kim dan Moon akan datang atau tidak.
"Memang ada Presiden (Jokowi) mengundang dua Presiden Korea Selatan dan Korea Utara namun kita belum menerima konfirmasi yang jelasnya," kata JK di Gedung INASGOC, Jakarta, Kamis (29/6).
Pertemuan Kim Jong-un dan Moon Jae-in (Foto: Reuters/Korea Summit Press Pool)
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan Kim Jong-un dan Moon Jae-in (Foto: Reuters/Korea Summit Press Pool)
JK berpesan jika nantinya kedua pemimpin benar-benar hadir, ia meminta peliputan tak hanya terfokus pada kedatangan Moon dan Kim.
"Sudah dirancang bagaimana kedua presiden itu hadir, namun (jangan sampai) anda semua (wartawan) tidak fokus (ke Asian Games), fokus kepada hanya dua presiden itu lalu melupakan Asian Gamesnya," kata JK lagi.
Isu kedatangan Kim dan Moon ke Jakarta berhembus kencang, usai Korea Utara memutuskan berada di satu bendara persatuan Korea saat pawai pembukaan Asian Games 18-8-2018 lalu.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, Olympic Council of Asia (OCA) mengumumkan bahwa Korea Utara dan Korea Selatan akan bergabung menjadi satu tim dalam tiga cabang olahraga (cabor) Asian Games 2018 yakni basket, kano, dan dayung.
Dari tiga cabor di mana Korea bergabung itu, terdapat enam nomor event yang diperebutkan untuk perolehan medali, yakni basket putri (5x5), perahu naga putra dan putri, dayung LM4- putra, LM8+ putra, serta LW2X putri.
Keputusan sendiri diambil usai pertemuan OCA, Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committtee (INASGOC), serta perwakilan kedua negara Korea di Jakarta, Kamis (28/6/2018).