Ridwan Kamil Akan Lapor ke Bawaslu soal Fitnah Dukung LGBT

26 Juni 2018 14:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ridwan Kamil (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ridwan Kamil (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kembali diserang isu Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender (LGBT). Isu lama ini mengemuka kembali saat Pilgub Jabar memasuki masa kampanye yang berakhir pada tanggal 23 Juni lalu.
ADVERTISEMENT
Ridwan Kamil mengaku sudah membentuk tim yang nantinya akan menindak lanjuti fitnah tersebut ke Bawaslu.
“Secara syariat saya sudah memaafkan tapi secara hukum formal akan ditindaklanjuti oleh tim saya ke Bawaslu,” ucap Emil sapaan akrab Ridwan Kamil di Taman Sejarah, Bandung, Jawa Barat, Selasa (26/6).
Emil sangat menyanyangkan beredarnya isu tersebut. Menurutnya, hal itu menandakan ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dengan memberikan opini dan fitnah ke masyarakat.
“Saya menyesalkan (ini) menandakan bahwa ada pihak-pihak tidak fair mencoba memberi opini memberikan fitnah-fitnah luar biasa,” ujarnya.
Sementara Tim Pemenangan Emil-Uu Saan Mustopa mengatakan selebaran yang disebar oleh orang yang tidak bertanggung jawab merupakan isu-isu lama yang didaur ulang. Pihaknya juga meminta Bawaslu untuk segera mencari pihak yang sengaja menyebarkan isu tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kita minta Bawaslu untuk segera menertibkan itu dan mencari pihak-pihak mana yang harus bertanggung jawab dan menindaknya pelakunya sesuai peraturan Pemilu/Pilkada," ucap Saan dalam keterangan tertulisnya.
Sebelumnya, beredar informasi bahwa Ridwan Kamil disebut mendukung LGBT, salah satunya disebarkan oleh akun tak bertanggung jawab di Instagram.
Namun, melalui Instagram @ridwankamil, tim Ridwan Kamil menegaskan bahwa Wali Kota Bandung nonaktif itu tidak pernah mendukung LGBT yang jelas-jelas dilarang menurut keyakinan agama Emil.
"Sekali lagi Kang RK tidak pernah mendukung perilaku atau preferensi yang dilarang Al-Quran atau agama. Dukungan politik ini setingan," ucap tim Emil, Senin (26/2).