Rocky Gerung Minta Pemerintah Perbaiki SDM daripada Infrastruktur

22 Desember 2018 18:41 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rocky Gerung. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rocky Gerung. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Aktivis demokrasi Rocky Gerung menyebut upaya pemerintah dalam membangun infrastruktur tidaklah cukup dalam menyongsong Era Industri 4.0. Menurutnya, perbaikan kualitas sumber daya manusia (SDM) juga harus diperhatikan agar dapat bersaing dengan negara lainnya.
ADVERTISEMENT
Rocky mengatakan, saat ini pemerintah lupa melihat pada kualitas SDM Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan tingginya angka stunting pada anak Indonesia.
"Tapi bagaimana mungkin mencapai 4.0 itu sementara faktanya hari ini menurut para Bank Dunia ada 7 juta anak balita yang mengalami stunting?," kata Rocky di hadapan relawan Melati Putih Indonesia (MPI) Prabowo-Sandi di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (22/12).
"Logikanya kemana itu. Anak balita yang sekarang kekurangan gizi dari 0 sampai 5 tahun misalnya pasti 10 tahun ke depan dia akan kekurangan IQ 30 persen," tambahnya.
ilustrasi 'stunting' (Foto: unicef indonesia)
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi 'stunting' (Foto: unicef indonesia)
Menurut Rocky, dengan kondisi tersebut, dalam 10 tahun mendatang anak-anak Indonesia tidak bisa bersaing dengan anak-anak dari negara lain seperti Filipina, Malaysia, dan Vietnam. Sehingga pembangunan SDM sangat penting untuk segera dilakukan, tidak melulu berfokus pada infrastruktur.
ADVERTISEMENT
Menurut Rocky, pos APBN 2018 sebenarnya tak cukup untuk membangun infrastruktur. Pemerintah harusnya memilih lebih dulu membangun SDM jika ingin Indonesia mampu bersaing dalam revolusi Industri 4.0.
"Jadi jalan pikirannya bahwa APBN itu terbatas. Jadi mesti pilih, mau investasi di jalan tol dengan membeli aspal, atau investasi sumber daya manusia dengan membeli susu," ujarnya.
Pekerja infrastruktur di Jakarta, Rabu (12/9/2018). (Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja infrastruktur di Jakarta, Rabu (12/9/2018). (Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan)
Meski demikian, kata Rocky, masih ada saja orang keras kepala yang bilang pemeritah bisa membangun infrastruktur dan SDM sekaligus atau separuh-separuh.
"Oh ya, separuh artinya, separuh susu, susu basi, dan separuh aspal. Artinya mangkrak dua-duanya," pungkasnya.