Rumah di Sisilia Italia Dilelang Seharga Rp 16 Ribu

11 Mei 2019 2:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di Sisilia Italia Foto: Tiziana Fabi/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di Sisilia Italia Foto: Tiziana Fabi/AFP
ADVERTISEMENT
Dewan Kota Sambuca di Sisilia Italia mengambil langkah yang bikin geleng-geleng kepala. Rumah tak berpenghuni dilelang seharga 1 Euro atau setara Rp 16.104.
ADVERTISEMENT
Strategi tak lazim tersebut mulai diterapkan pada Januari lalu. Ketika itu, Dewan Kota mengumumkan rumah kosong di Sambuca akan dijual seharga 1 Euro lewat proses lelang.
"Jika peserta (lelang) tidak menawar dengan harga tinggi, maka rumah akan dihargai seharga sebuah croissant," ucap Wakil Wali Kota Sambuca Giuseppe Cacioppo, seperti dikutip dari The Guardian, Sabtu (11/5).
Setelah pengumuman dibuat, kota kecil yang berjarak satu jam perjalanan mobil dari Palermo dibanjiri kunjungan warga asing. Pembeli dari Rusia, Uni Emirat Arab, Panama dan Inggris mengecek langsung kabar rumah super murah di Sambuca.
Bukan cuma kunjungan, telepon di Dewan Kota selama sepekan tidak pernah absen berdering.
"Penelepon berasal dari Sydney London, New York, beberapa pekan usai pengumuman ada 100 ribu email," sebut dia.
Suasana di Sisilia Italia. Foto: Miguel Medina/AFP
Pada Rabu (8/5) lalu, Dewan Kota mengumumkan sebanyak 16 rumah yang kepemilikannya dipegang pemerintah setempat telah terjual lewat lelang.
ADVERTISEMENT
Dari harga awal sebesar 1 Euro, saat lelang dimulai rumah termurah berhasil terjual dengan harga 1.000 Euro atau sekira Rp 16 juta dan yang termahal 25 ribu Rp 402 juta.
Jumlah itu belum termasuk rumah pribadi yang sudah terjual.
Kesuksesan strategi tersebut, menurut Cacioppo telah melebihi ekspektasinya. Ia pun menyatakan, penjualan lelang terbukti membawa keuntungan berlipat bagi kota Sambuca.
"Apa lagi yang bisa saya ucapkan, ini luar biasa. Di antara rumah pribadi dan oleh pemerintah kota, nilai investasi total yang kami dapat sebesar 1 juta Euro. Ini adalah harta karun nyata bagi kota kecil seperti kami," jelasnya.