Rumah Warga Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi Mako Brimob Semarang

Ilustrasi ledakan. Foto: Pixabay

Kebakaran yang diikuti ledakan di gudang penyimpanan bahan peledak Mako Brimob Semarang, Sabtu (14/9) pagi, menyebabkan warga panik. Rumah warga yang berada di sekitar Mako Brimob Semarang pun rusak.

Salah seorang warga yang tinggal persis di sebelah Mako Brimob Semarang, Wardoyo (60), mengatakan dentuman ledakan tersebut menyebabkan kaca rumahnya pecah.

"Ledakannya beruntun. Temboknya bergetar keras, kaca-kaca pecah," jelas Wardoyo, seperti dilansir Antara, Sabtu (14/9).

Ia mengira ledakan tersebut berasal dari latihan personel Brimob. Namun, setelah keluar rumah, ia melihat kepulan asap membumbung tinggi dari kompleks Mako Brimob.

Sementara itu, warga lainnya, Yudi Rahayu (54), mengatakan, bangunan yang terbakar dan meledak berada di sekitar pagar yang berdekatan dengan permukiman warga. Akibat kejadian ini, warga panik dan langsung lari meninggalkan rumah.

Sejumlah personel polisi langsung mendatangi rumah warga yang terdampak akibat ledakan tersebut. Petugas mendata warga yang rumahnya rusak.

Kebakaran dan ledakan di Mako Brimob Semarang terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Sebanyak 7 unit damkar langsung dikerahkan untuk memadamkan api. Penyebab kejadian ini pun tengah diselidiki Polda Jawa Tengah.

"Ya Kapolda (Jawa Tengah) sudah di TKP dan sedang dilidik apakah kecelakaan, kelalaian, atau ada unsur lain. Nanti kita tunggu hasilnya," kata Kadiv Humas Polri, Irjen M Iqbal, saat dikonfirmasi, Sabtu (14/9).