Saat Bocah TK Nangis Dihentikan Polisi karena Naik Motor di Jalan Raya

5 April 2018 11:59 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anak-anak naik motor kecil (Foto: Others/Facebook @Ayuk Santikah Ayuk)
zoom-in-whitePerbesar
Anak-anak naik motor kecil (Foto: Others/Facebook @Ayuk Santikah Ayuk)
ADVERTISEMENT
Aktivitas bermain anak sudah seharusnya diawasi oleh para orang tua. Terlebih jika masih berada di usia taman kanak-kanak. Karena di usia tersebut, mereka hanya mengikuti kesenangan bermain tanpa memperhatikan bahaya yang ditimbulkan.
ADVERTISEMENT
Seperti yang terlihat dalam sebuah video yang diunggah ke media sosial. Dalam video tersebut, dua orang anak berboncengan dengan sepeda motor kecil di sebuah jalan raya besar tanpa atribut yang lengkap. Kontan saja aksi mereka diberhentikan oleh polisi lalu lintas.
Aksi polos anak-anak tersebut ketika berbicara dengan para polisi ini menarik perhatian netizen. Sambil duduk di atas motor kecilnya, mereka merengek sambil menangis, meminta agar motornya jangan diambil.
"Matikan dulu nak, pakai helm," kata seorang polisi. Dari kedua anak tersebut, memang hanya si pengemudinya saja yang mengenakan helm.
"Kan (tidak pakai) di belakang, ini (pakai) helm," jawab anak laki-laki yang mengemudikan motor.
"Iya semuanya, mana ayahnya... ayahnya mana?," tanya polisi lainnya sembari mengelus kepala sang anak.
ADVERTISEMENT
"Di rumah,"
"Rumahnya sebelah mana sayang?" tanya polisi itu lagi.
"Di sebelah sana, yang Sampang di sana," jawabnya.
Motor yang digunakan oleh anak-anak tersebut adalah motor berukuran kecil yang sudah menggunakan mesin.
Polisi lalu menawarkan kedua anak itu untuk makan dan ingin mengantarkannya pulang ke rumah. Namun, namanya anak-anak, rasa takut bahwa sepedanya akan diambil tetaplah ada.
"Masih TK," kata anak itu menjelaskan usianya.
"Enggak, enggak mau diambil sepedanya, yah diantar om pulang ya," ajak polisi.
Entah mengerti atau tidak, anak laki-laki itu malah meresponsnya sambil menangis.
"Aku beli lagi (nanti) gimana, aku enggak punya uang," jawab anak tersebut sembari menangis.
Video ini diunggah oleh akun Facebook Ayuk Santikah Ayuk pada Rabu (4/4). kumparan sudah menghubungi Ayuk namun belum ada tanggapan.
ADVERTISEMENT
Aksi polisi dan anak ini kemudian dikomentari beragam oleh netizen. Mulai dari menyayangkan pengawasan orang tua sampai tertawa karena kepolosan anak tersebut.
"Haduh... orang tuanya yang lalai, kasih sanksi ortunya saja pak," ujar akun Facebook Nanik Kania.
Sementara akun Facebook Ana Febriyani berkomentar,"Ngakak wkwkwk lucu... aku gak punya uang kalau diambil,"
Lalu akun Facebook Tri Al Lusmika berkomentar,"Kasih permen saja pak polisi,"
Hingga Kamis (5/4), unggahan Facebook tersebut sudah dibagikan lebih dari 90 ribu kali dan videonya sudah mencapai 4 juta tayangan.